Menuju konten utama

Bupati Bogor Positif Corona, Puluhan Pejabat dan Pegawai Dites

Pejabat Kabupaten Bogor yang terlibat kegiatan dengan Ade Yasin menjalani tes COVID-19.

Bupati Bogor Positif Corona, Puluhan Pejabat dan Pegawai Dites
Bupati Bogor Ade Yasin (kanan) saat memantau operasional perjalanan KRL Commuter Line di Stasiun Bojonggede, Jawa Barat, Senin (20/4/2020). ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/hp.

tirto.id - Puluhan aparatur sipil negara (ASN) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Jawa Barat, menjalani tes usap COVID-19 secara massal setelah Bupati Bogor Ade Yasin terkonfirmasi positif COVID-19.

"Jumlahnya belum dipastikan, kisaran puluhan, seperti ajudan (bupati) dan kadis-kadis yang kontak erat," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, Mike Kaltarina di Cibinong, Bogor, Rabu (18/11/2020).

Ia mengatakan pengambilan spesimen dari puluhan ASN dilaksanakan di dua tempat, yaitu di Kantor Dinkes Kabupaten Bogor dan lokasi tes usap massal Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

"Kebetulan ada jadwal swab massal di PUPR, jadi sebagian dialihkan ke sana, khawatir menumpuk di Dinkes," kata Mike.

Setelah dipastikan kena Corona, Ade Yasin mengumumkannya ke publik lewat media sosial.

"Hasil terakhir, saya dinyatakan positif COVID-19," kata Ade.

Politikus PPP ini mengingatkan, Virus Corona ini tak pandang bulu. Siapa saja bisa menjadi korbannya.

"Tetap patuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan hand sanitizer atau sabun. Serta perkuat daya tahan atau imunitas tubuh kita," ujarnya.

Ade meminta doa dan dukungan dari warganya agar segera pulih. Dia ingin lekas beraktivitas kembali untuk meneruskan tugas-tugasnya.

"Tak lupa saya pun mendoakan kepada seluruh warga Kabupaten Bogor agar selalu diberikan kesehatan dan terhindar dari Virus COVID-19," kata dia.

Ade menyebut, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor untuk melakukan penelusuran terhadap siapa saja yang kontak erat dengan dirinya sejak tiga hari lalu, saat ia melakukan tes usap pada Minggu (15/11).

Pasalnya, pada Sabtu (14/11), ia sempat dinyatakan negatif dari hasil tes usap. Tapi, karena merasakan demam, ia berinisiatif melakukan tes usap ulang.

"Saya merasakan kalau sore hari rasanya seperti demam, tapi tidak panas, akhirnya saya minta diswab lagi, dan hasilnya positif," kata Ade.

Baca juga artikel terkait VIRUS CORONA atau tulisan lainnya

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Antara
Editor: Zakki Amali