tirto.id - Anggota DPR RI disebut-sebut sebagai orang tua Gregorius Ronald Tannur alias R yang menganiaya pacarnya, Dini Sera Afrianti hingga tewas.
Kasus Ronald menganiaya Dini hingga berujung kehilangan nyawa terjadi di Surabaya pada Rabu, 4 Oktober 2023, dini hari.
Kedua pasangan sempat terlibat perselisihan di Blackhole KTV Surabaya.
Dini kemudian terlihat tergeletak di basement gedung dan dimasukkan ke dalam bagasi mobil R dengan kondisi sudah tidak berdaya.
R lantas membawa janda beranak 1 itu ke rumah sakit sebelum dinyatakan meninggal dunia. Lantas, siapa anggota DPR RI yang diberitakan sebagai ayah sang pelaku?
Ayah Ronald Tannur Edward Tannur, Politikus PKB Dapil NTT II
Edward Tannur dikaitkan sebagai ayah Gregorius Ronald Tannur atau pelaku pembunuhan Dini Sera Afrianti.
Melalui laman profil DPR RI, Edward Tannur merupakan anggota dewan dengan nomor 53. Ia berasal dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) asal Dapil Nusa Tenggara Timur (NTT) II.
Edward lahir di Atambua, pada 2 Desember 1961. Ia menyelesaikan pendidikan S1 bidang hukum di Universitas PGRI, Kupang, pada tahun 2009.
Dirinya termasuk seorang pengusaha sukses dengan mendirikan perusahaan jasa konstruksi sejak 1983.
Tak hanya itu, Edward Tannur juga menjadi direktur swalayan Tulip pada 1980 dan bertahan hingga sekarang.
Di dunia politik, karier Edward dimulai menjadi Ketua Fraksi PKB dan Ketua Komisi C DPRD Kab. Timor Tengah Utara pada 2004.
Ia kini juga menjabat Ketua DPC PKB Kab. Timor Tengah Utara sejak 2006 silam.
Pasca gagal menjadi caleg pada Pemilu 2009, Edward Tannur akhirnya lolos ke Senayan melalui Pemilu 2019. Dirinya termasuk salah satu wakil NTT II dari 7 jatah kursi di DPR RI.
Berbicara mengenai kasus pembunuhan yang diduga dilakukan anak Edward, Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR masih akan mendalami kejadian tersebut.
Nazarudin Dek Gam, Wakil Ketua MKD DPR juga menyebutkan pihaknya bakal menyelidiki terlebih dahulu, terkait keterlibatan seorang anggota DPR-RI dalam upaya melindungi anaknya.
Penulis: Beni Jo
Editor: Dipna Videlia Putsanra
