tirto.id - Tinggi Fundus Uteri atau TFU adalah posisi tertinggi pada rahim. Menurut RSUD Kabupaten Buleleng, pengukuran TFU ini bertujuan untuk mengetahui perkiraan ukuran tubuh bayi, kecepatan perkembangan janin, serta posisi janin di dalam rahim saat memasuki trimester kedua kehamilan.
Bila kehamilan Anda normal, maka ukuran TFU tidak akan berbeda jauh dari usia kehamilan. Biasanya, TFU ini akan diukur dari tulang kemaluan (tulang pubis) ke atas rahim dalam satuan centimeter.
Misalnya, bila Anda berada di usia kehamilan 20 minggu, maka TFU Anda akan berkisar pada 17 hingga 23 cm. Atau saat usia kehamilan Anda 22 hingga 28 minggu, maka TCU akan berkisar antara 24 hingga 25 cm. Lalu bagaimana cara mengukur TFU?
Cara Mengukur TFU
Melansir laman Anmum, pengukuran TFU dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Dokter akan menjelaskan secara rinci tahapan pemeriksaan fundus uteri.
2. Anda akan diminta untuk berbaring di tempat tidur dengan posisi tubuh setengah bersandar.
3. Dokter akan memastikan bahwa kondisi perut Anda dalam keadaan tenang dan tidak sedang dalam kondisi kontraksi.
4. Dokter akan meraba area permukaan perut untuk menentukan titik pengukuran yang tepat.
5. Dokter akan menggunakan meteran pita hingga menyentuh kulit untuk mengukur jarak antara rahim bagian atas dan tulang kemaluan.
6. Proses pengukuran TFU hanya dilakukan satu kali untuk menghindari data yang bias.
Selain dilakukan oleh dokter atau tenaga kesehatan, sebenarnya Anda bisa mengukur TFU secara mandiri di rumah. Berikut adalah langkah-langkahnya:
7. Sebaiknya Anda buang air kecil terlebih dahulu sebelum melakukan pengukuran agar kandung kemih kosong.
8. Anda harus membuka pakaian, dan berbaringlah di permukaan yang rata.
9. Temukan tulang kemaluan di sekitar bagian atas vagina. Jika tulang kemaluan Anda tertutup rambut kemaluan, maka Anda bisa mencarinya dengan menekan-nekan bagian itu perlahan dengan jari.
10. Kemudian cari bagian fundus yang biasanya ada di sekitar bawah pusar. Namun, Anda harus ingat, bila usia kehamilan berada di kisaran 20 minggu, maka fundus masih akan berada di bawah perut. Jika demikian, cobalah memijat bagian bawah pusar dengan gerakan lembut untuk menemukan fundus.
11. Jika Anda sudah menemukan tulang kemaluan dan fundus, Anda bisa mengukur menggunakan meteran pita.
12. Jangan lupa untuk mencatat hasil pengukuran itu.
Arti TFU Terlalu Besar
TFU Anda terlalu besar, bila panjangnya lebih dari 3 cm dibandingkan dengan ukuran yang seharusnya. Hal ini, menurut RSUD Kabupaten Buleleng, bisa terjadi karena:
1. Usia kandungan Anda sudah melewati HPL atau hari perkiraan lahir.
2. Otot perut Anda kendur, mungkin saja karena proses kehamilan sebelumnya.
3. Anda mengalami kelebihan berat badan atau obesitas.
4. Anda memiliki cairan ketuban yang terlalu banyak.
5. Bayi Anda dalam posisi sungsang.
6. Anda memiliki panggul yang kecil.
7. Ternyata Anda hamil anak kembar.
8. Bayi Anda ternyata mengalami makrosomia atau ukuran tubuhnya jauh lebih besar dari ukuran rata-rata bayi seusianya.
9. Ukuran bayi Anda memang sedikit lebih besar, walaupun tidak ada kondisi medis apapun yang melatari.
Arti TFU Terlalu Kecil
TFU Anda terlalu kecil bila ukurannya 3 cm lebih kecil dari ukuran normal. Hal ini bisa terjadi karena:
1. Mungkin saja usia kandungan yang selama ini diprediksi dokter ternyata lebih muda dari yang sebenarnya.
2. Mungkin saja pertumbuhan janin terhambat atau Anda mengalami kondisi intrauterine growth restriction.
3. Bisa juga karena cairan amniotik (air ketuban) Anda terlalu sedikit.
4. Postur tubuh Anda memang kecil.
5. Otot perut Anda memang kencang.
6. Posisi bayi sudah turun ke arah pelvis.
7. Bayi yang Anda kandung memang berukuran kecil, walaupun kondisinya sehat walafiat.
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Nur Hidayah Perwitasari