tirto.id - Gender reveal party belakangan populer dilakukan pasangan muda di Indonesia. Dalam bahasa Indonesia Arti gender reveal party adalah pesta pengumuman jenis kelamin atau gender bayi.
Gender reveal party diselenggarakan oleh orang tua saat bayi masih dalam kandungan. Tidak ada aturan terkait kapan tepatnya gender reveal party dilakukan.
Namun, biasanya gender reveal party diadakan ketika kehamilan memasuki umur di mana kelamin bayi sudah bisa diketahui.
Dikutip dari Gender Reveal, jenis kelamin bayi biasanya sudah bisa dideteksi melalui USG pada usia kehamilan 18 hingga 20 minggu.
Setelah masa itulah biasanya orang tua akan mengumpulkan seluruh kerabat untuk mengumumkan jenis kelamin si bayi yang akan lahir.
Awal Mula Tradisi Gender Reveal Party
Gender reveal party sendiri merupakan tradisi modern, yang baru tercipta sejak tahun 2000-an. Dikutip dari NPRgender reveal party pertama kali dipopulerkan oleh blogger asal Los Angeles, Jenna Karvunidis.
Sosoknya viral di dunia maya karena dianggap sebagai pencipta pesta pengungkapan gender 15 tahun yang lalu.
Ini terjadi pada tahun 2008 ketika ia mengunggah soal pesta gender reveal party di blog pribadinya yang berjudul "High Gloss And Sauce."
Melalui unggahannya itu, Jenna menceritakan sedang mengadakan pesta untuk putri sulungnya Bianca yang saat itu masih dalam kandungan.
Pada pesta tersebut, Jenna mengumumkan jenis kelamin sang bayi dengan memotong kue yang didalamnya berisi icing berwarna merah muda.
Kode warna merah muda inilah yang nantinya digunakan sebagai kode warna untuk gender reveal party.
Tidak lama setelah unggahan tersebut, sejumlah orang tua mulai melakukan kegiatan yang sama, yaitu membuat pesta pengumuman jenis kelamin bayi mereka.
Cara mereka 'mengumumkan' jenis kelamin anak mereka juga lebih kreatif dan bervariasi. Ada yang menggunakan konfeti, kembang api, pinata, balon yang diletuskan, dan masih banyak lagi.
Jika hasilnya menunjukkan warna merah muda, maka jenis kelamin si bayi adalah perempuan. Sedangkan jika hasilnya biru, jenis kelamin bayi adalah laki-laki.
Lambat laun, pesta ini banyak dilakukan oleh orang-orang dari berbagai belahan dunia. Ini menjadi kesempatan bagi mereka untuk berkumpul bersama keluarga, teman, dan orang terkasih sekaligus menyambut si kecil.
Tidak hanya berubah menjadi bagian dari gaya hidup, gender reveal party juga disukai oleh para pelaku usaha.
Saat ini tidak sulit menemukan produk-produk yang menawarkan paket gender reveal party di toko-toko konvensional ataupun online shop.
Sejumlah perusahaan bahkan memproduksi barang-barang khusus untuk gender reveal party, seperti balon, konfeti, kue, dekorasi, dan sebagainya.
Tahap Merencanakan Gender Reveal Party
Dikutip dari Baby Center, ada beberapa tahap yang perlu diperhatikan saat merencanakan gender reveal party, yaitu:
1. Siapkan anggaran
Pastikan telah memiliki dana yang cukup jika ingin menyelenggarakan gender reveal party. Tidak seperti pesta lainnya, gender reveal party memang lebih sederhana.
Namun, bukan berarti pesta ini tidak membutuhkan biaya. Ditambah, jelang kelahiran ada biaya persalinan dan perawatan yang perlu disiapkan oleh orang tua.
Oleh karena itu, orang tua harus menyiapkan anggaran khusus untuk gender reveal party agar tidak mengurangi biaya persalinan dan perawatan yang dibutuhkan nantinya.
2. Tentukan tamu undangan
Tentukan, apakah pesta ingin mengundang keluarga dan kerabat terdekat saja atau pihak yang lebih luas.
Namun, kebanyakan orang mengundang tamu-tamu yang nantinya akan berinteraksi dengan si kecil setelah ia lahir.
3. Tentukan tema menarik
Cari tahu tema menarik yang diinginkan saat gender reveal party. Tema ini nantinya akan memengaruhi dekorasi, dresscode, hingga jenis makanan yang disediakan.
Jangan ragu untuk membuat tema yang unik, seperti tema dari film favorit hingga fenomena kekinian. Jika memungkinkan konsultasikan dengan party organizer atau keluarga yang membantu menyelenggarakan pesta.
4. Pilih jenis barang untuk mengumumkan
Komponen paling penting dalam gender reveal party adalah jenis barang yang digunakan untuk mengumumkan gender si bayi. Ini bisa balon yang diisi tepung berwarna, konfeti yang didesain khusus, kardus berisi mainan bayi, dan sebagainya.
Editor: Yantina Debora
