Menuju konten utama
Beasiswa AAS 2022

Beasiswa Australia Awards 2022: Jadwal Pendaftaran dan Syaratnya

Pendaftaran beasiswa Australia Awards Scholarship (AAS) 2022 untuk jenjang S2 & S3 dibuka mulai 1 Februari-30 Mei 2022. Apa saja syarat pendaftarannya?

Beasiswa Australia Awards 2022: Jadwal Pendaftaran dan Syaratnya
Ilustrasi beasiswa AAS 2022. tirto.id/Lugas

tirto.id - Beasiswa Australia Awards Scholarship (ASS) merupakan salah satu beasiswa yang banyak diincar pelajar Indonesia. Pasalnya, beasiswa AAS memiliki syarat pendaftaran yang longgar dan tidak sesulit beasiswa lainnya. Lantas, kapan beasiswa AAS 2022 dibuka dan apa syarat pendaftarannya?

Secara umum, pemerintah Australia menawarkan beasiswa pendidikan AAS kepada pelajar internasional, termasuk Indonesia. Beasiswa AAS akan membiayai pendidikan penerimanya secara penuh atau fully funded untuk jenjang magister (S2) dan jenjang doktoral (S3).

Keuntungan bagi penerima beasiswa AAS adalah pembiayaan penuh selama studi, mulai dari keberangkatan, pelatihan sebelum keberangkatan, uang saku selama kuliah, biaya visa, medis, dana kuliah, asuransi kesehatan, hingga dukungan akademis tambahan lainnya.

Akan tetapi, beasiswa AAS hanya menawarkan program studi (prodi) atau jurusan tertentu. Artinya, pelamar beasiswa tidak bisa memilih jurusan sesuai minatnya saja, melainkan harus disesuaikan dengan prodi yang ditetapkan AAS.

Prodi yang disediakan AAS merupakan program prioritas yang berguna bagi hubungan bilateral pemerintah Indonesia dan Australia. Misalnya, di masa pandemi Covid-19, jurusan yang diutamakan adalah jurusan kesehatan, mulai dari program studi penyakit menular, manajemen kesehatan, layanan kesehatan, dan sebagainya.

Berikut ini link untuk melihat daftar prodi yang menjadi prioritas AAS.

Daftar Program Studi Prioritas Australia Awards 2022

Kapan Beasiswa Australia Awards 2022 Dibuka?

Dilansir laman Ascholarship, beasiswa AAS 2022 akan dibuka mulai 1 Februari hingga 30 Mei 2022. Pendaftaran beasiswa AAS tahun ini merupakan seleksi untuk keberangkatan studi tahun depan atau 2023.

Dengan mengetahui jadwal pendaftaran beasiswa AAS 2022, calon pelamar dapat segera menyiapkan berkas-berkas persyaratannya. Bagaimanapun juga, kendati syaratnya cukup mudah, seleksi beasiswa AAS tergolong ketat.

Berdasarkan tahun-tahun sebelumnya, kuota penerima beasiswa AAS adalah sekitar 250-300 orang dari ribuan pelamar yang mendaftar.

Banyaknya pelamar AAS ini disebabkan keuntungan beasiswa bagi awardee yang cukup besar, mulai dari biaya pelatihan sebelum berangkat, biaya kuliah, hingga biaya hidup per bulannya di Australia. Rincian keuntungan menerima beasiswa AAS adalah sebagai berikut.

  • Pelatihan sebelum keberangkatan di Indonesia (Pre-Departure Training atau PDT).
  • Tiket pesawat pulang pergi ke lokasi PDT di Indonesia.
  • Uang saku selama PDT di Indonesia.
  • Biaya visa, pemeriksaan medis, dan asuransi kesehatan selama periode beasiswa.
  • Dana penunjang pada saat kedatangan ke Australia.
  • Biaya kuliah.
  • Bantuan untuk biaya hidup selama belajar di Australia. Per bulannya rata-rata sekitar AUD 2250 per bulan (kurs rupiah sekitar Rp23.100.000).
  • Pengantar Program Akademik.
  • Dukungan akademis profesional.

Syarat Pendaftaran Beasiswa Australia Awards 2022

Berikut ini syarat-syarat umum calon pelamar beasiswa AAS 2022 ke Australia.

  • Warga negara Indonesia dengan bertempat tinggal dan melamar beasiswa AAS dari Indonesia.
  • Tidak menikah atau bertunangan dengan seseorang yang memenuhi syarat memegang kewarganegaraan Australia atau Selandia Baru atau status penduduk tetap, pada setiap tahap aplikasi, seleksi, atau selama proses belajar di Australia.
  • Memenuhi persyaratan Pemerintah Australia untuk masuknya siswa internasional ke Australia (kesehatan, karakter, dan sebagainya).
  • Tidak sedang mengajukan visa untuk tinggal di Australia.
  • Tidak sedang melamar Australia Awards (AAS) jangka panjang lainnya (misalnya, program AAS non-degree) kecuali mereka telah tinggal di luar Australia selama dua kali dari total waktu mereka berada di Australia (misalnya, penerima Beasiswa Australia Awards sebelumnya di Australia selama empat tahun tidak akan memenuhi syarat untuk mendaftar untuk Beasiswa Australia Awards lainnya sampai mereka tinggal di luar Australia atau kembali ke Indonesia selama delapan tahun).
  • Tidak menjadi personel militer yang bertugas saat ini.
  • Mampu memenuhi semua persyaratan Departemen Imigrasi dan Perlindungan Perbatasan untuk visa pelajar DFAT.
  • Mampu memenuhi persyaratan penerimaan universitas Australia.

Secara khusus, kandidat harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:

  • Mendaftar untuk program studi yang termasuk dalam bidang prioritas pengembangan.
  • Memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,9 (dari skala 4.0). Untuk pelamar dari kelompok afirmasi khusus dan penyandang disabilitas, memiliki IPK sama atau lebih tinggi dari 2,75.
  • Untuk pelamar magister, memiliki kemahiran bahasa Inggris minimal 5,5 di IELTS (atau 525 di TOEFL ITP atau 69 di TOEFL IBT atau 46 di PTE Academic).
  • Untuk pelamar dari kelompok afirmasi khusus dan penyandang disabilitas, memiliki kemahiran bahasa Inggris minimal 5.0 di IELTS (atau 500 di TOEFL ITP atau 59 di TOEFL IBT atau 38 di PTE Academic).
  • Untuk pelamar PhD, memiliki kemahiran bahasa Inggris minimal 6.0 di IELTS (atau 550 di TOEFL ITP atau 79 di TOEFL IBT atau 54 di PTE Academic).
  • Hasil IELTS, TOEFL atau PTE Academic harus terkini (maksimal 2 tahun). Pelamar dapat menggunakan hasil Tes Penempatan IALF–AAI yang mereka ambil pada tahun 2021 untuk mendukung aplikasi Beasiswa Australia Awards mereka pada tahun 2022.
  • Berikan rincian kontak pusat tes untuk verifikasi hasil tes TOEFL.
  • Sertakan minimal satu (1) salinan asli hasil tes TOEFL Institusional.
  • Sudah memegang gelar sarjana, jika melamar program magister.
  • Sudah memiliki magister, jika melamar program doktoral.
  • Menjawab semua pertanyaan yang relevan pada formulir aplikasi.
  • Bersedia dan bersedia mengikuti pelatihan bahasa Inggris untuk Keperluan Akademik (EAP) penuh waktu (Senin-Jumat dari pukul 8 pagi hingga 4 sore) di Indonesia sebelum belajar di Australia, jika diterima beasiswa AAS.
Untuk mempermudah proses melamar beasiswa AAS, sejak pendaftarannya dibuka, pelamar dapat segera membuat akun di laman web OASIS melalui https://oasis.dfat.gov.au/ .

Sepanjang proses pendaftaran, pelamar dapat mengunggah sedikit demi sedikit dokumen persyaratan di atas, tanpa harus menunggu semua persyaratannya lengkap. Selain itu, esai beasiswa AAS 2022 juga akan ditulis secara daring di laman OASIS (tidak diunggah failnya).

Petunjuk untuk membuat akun OASIS dan cara mengisi formulirnya dapat di lihat di sini.

Baca juga artikel terkait INFO BEASISWA 2022 atau tulisan lainnya dari Abdul Hadi

tirto.id - Pendidikan
Penulis: Abdul Hadi