tirto.id - Presiden Direktur PT Bank Central Asia (BCA) Jahja Setiaatmadja mengatakan salah satu karyawannya positif terinfeksi Corona COVID-19. Informasi resmi ini diperoleh setelah yang bersangkutan menjalani serangkaian tes.
Lewat keterangan resmi, Senin (23/3/2020), Jahja mengatakan karyawan itu bekerja "di Kantor Pusat BCA" yang ada di Jakarta.
Jahja memastikan BCA akan memberikan dukungan penuh terhadap karyawan yang tak disebutkan namanya itu. Ia juga memastikan saat ini yang bersangkutan ada dalam penanganan yang tepat.
"Kami juga memastikan telah melakukan semua prosedur yang ditetapkan sesuai protokol pencegahan dan penanggulangan pandemi ini. Manajemen BCA akan memantau perkembangan terkait kesehatannya," katanya.
Beberapa hal yang telah BCA lakukan adalah menyemprotkan disinfektan di seluruh lantai dan lift serta memberlakukan Work From Home (WFH) bagi staf yang bekerja satu lantai dengan pasien positif.
"Saran untuk melakukan pengaturan social distancing serta melakukan pengaturan layanan weekend banking juga sudah dilakukan. Mengaktifkan metode pemisahan lokasi kerja dan kebijakan bekerja di rumah dan menunda kegiatan tatap muka yang melibatkan banyak orang juga sudah," Jahja menambahkan.
Per Minggu (22/3/2020) lalu, sudah ada 514 pasien positif COVID-19, 29 orang sembuh, dan 48 orang meninggal. Angka peningkatan pasien positif relatif pesat, yaitu 64 orang, dalam waktu satu hari.
Di antara mereka juga ada pegawai bank lain selain BCA, yaitu seorang pegawai Bank Permata yang berkantor di WTC II, Jakarta.
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Rio Apinino