tirto.id - Komisioner Badan Pengawas Pemilihan Umum Kalimantan Tengah Lery Bungas menyebut dugaan adanya pelaku politik uang sebelum pemungutan suara pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Kotawaringin Barat telah diserahkan ke sentra penegakan hukum terpadu.
Mengenai nama seorang pelaku dan dari tim sukses paslon mana belum dapat dipublikasikan karena masih dalam proses serta menunggu keputusan dari Gakkumdu yang ada di Kabupaten Kobar, kata Lery saat memantau TPS yang ada di Lembaga Pemasyarakatan Pangkalan Bun, Rabu (15/2/2017).
"Pelaku tidak mengakui perbuatannya, namun tetap harus dikembangkan karena informasi maupun laporan yang diterima Panitia Pengawas Pemilu Kobar telah terjadi politik uang. Kita tunggu saja keputusan Gakkumdu karena politik uang merupakan tindak pidana," tambahnya, seperti dikutip dari Antara.
Dia membenarkan politik uang yang diduga dilakukan seorang pelaku dari tim sukses pasangan calon tertentu tersebut di wilayah perkotaan Pangkalan Bun.
Hanya pihak mana saja yang menerima dan berapa besarannya masih dalam proses pengembangan di Gakkumdu Kobar.
Lery mengatakan semua pihak, termasuk paslon Kepala Daerah dipersilahkan menyampaikan laporan apabila memang benar ada terjadi dugaan pelanggaran dalam proses pemungutan suara ataupun lainnya kepada Panwaslu Kobar maupun Bawaslu Kalteng.
"Setiap laporan wajib diterima dan pasti akan diproses di wilayah terjadinya pelanggaran. Jika terjadi pelanggaran tindak pidana atau politik uang dibahas di Gakkumdu, jadi putusannya bukan dari Bawaslu saja namun juga Kepolisian dan Kejaksaan," tegasnya.
Tiga Komisioner Bawaslu Kalteng ikut turun langsung memantau pelaksanaan pemungutan suara Pilkada yang dilaksanakan di Kabupaten Kobar maupun Barito Selatan.
Ketua Komisioner Bawaslu memantau pilkada di Kabupaten Barsel, dan dua komisioner lainnya di Kobar.
"Saya sudah berkeliling ke beberapa TPS di Kumai maupun perkotaan Pangkalan Bun. Sejauh ini berjalan lancar dan kondusif. Kita berharap kondisi seperti ini sampai semua tahapan Pilkada di Kobar selesai," demikian Lery.
Pilkada Kobar diikuti Bambang Purwanto berpasangan dengan Said Samsuddin nomor urut 1, Indrawan Sakti-Norhanuddin nomor urut dua, Nurhidayah-Ahmadi Riansyah nomor urut 3, Desi Hercules-Gusti Awaluddin nomor urut 4, dan Eko Soemarno-Yudie Junas nomor urut 5.
Penulis: Maya Saputri
Editor: Maya Saputri