Menuju konten utama
Info Gempa Bumi

Bantu Korban Gempa Cianjur, Polda Metro Kerahkan 1.032 Relawan

Logistik yang dikirimkan seperti bahan makanan, pakaian, obat-obatan, dan uang tunai.

Bantu Korban Gempa Cianjur, Polda Metro Kerahkan 1.032 Relawan
Salah satu rumah yang rusak berat di Kabupaten Sukabumi, Jabar akibat terdampak gempa Cianjur pada Senin, (21/11). Antara/Aditya Rohman

tirto.id - Polda Metro Jaya mengirimkan sejumlah 1.032 relawan untuk membantu penanganan usai gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

“Tercatat sampai dengan pukul 08.22 pagi ini, total pendaftar relawan kemanusiaan sejumlah 1.032 relawan,” kata Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran di Polda Metro Jaya, Kamis, 24 November 2022.

Mereka terdiri dari 312 tenaga kesehatan, 689 tenaga non kesehatan, dan 31 orang relawan dokumentasi. Kemudian kepolisian ibu kora juga mengirimkan bantuan logistik.

“Jumlah bantuan kemanusiaan yang telah terhimpun kurang lebih sekitar 34 item,” sambung Fadil.

Logistik yang dikirimkan seperti bahan makanan, pakaian, obat-obatan, dan uang tunai.

Sementara, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto mengungkapkan bahwa 37 persen dari 271 korban gempa merupakan anak-anak. Hingga kemarin, ada 2.043 orang luka-luka dan 61.908 masih mengungsi akibat gempa.

Lindu terjadi pukul 13.21 WIB, Senin, 21 November. Pusat gempa berlokasi di darat dengan kedalaman 10 kilometer, dengan koordinat 6,84 lintang selatan dan 107,5 bujur timur. Gempa yang dirasakan di 10 kabupaten dan kota di Jawa Barat itu tidak berpotensi tsunami.

Anjing Pelacak Polri Temukan Satu Titik Korban, Evakuasi Berlanjut

Anjing pelacak Ditpolsatwa Polri menemukan satu titik yang terindikasi terdapat korban tertimbun tanah longsor di Desa Cideli, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur.

“Satwa K9 Ari dengan pawang Bripda Debi, berhasil menemukan satu titik sumber bau yang diperkirakan terdapatnya korban,” ucap Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo dalam keterangan tertulis, Kamis, 24 November 2022.

“Hari ini tim gabungan melanjutkan proses tersebut dan berkoordinasi untuk mengevakuasi korban yang diduga ada di titik itu,” lanjut Dedi. Kemarin, di titik tersebut petugas tak berhasil mengevakuasi lantaran hujan deras.

Dalam penanganan korban gempa di Cianjur, Ditpolsatwa mengerahkan 10 anjing pelacak guna mencari korban. Sementara, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto mengungkapkan bahwa 37 persen dari 271 korban gempa merupakan anak-anak.

Hingga kemarin, ada 2.043 orang luka-luka dan 61.908 masih mengungsi akibat gempa.

Baca juga artikel terkait GEMPA CIANJUR atau tulisan lainnya dari Adi Briantika

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Adi Briantika
Penulis: Adi Briantika
Editor: Abdul Aziz