tirto.id - PT Bank Mandiri akan melakukan ekspansi regional ke sejumlah negara di ASEAN. Negara Filipina muncul sebagai kandidat kuat negara yang menjadi sasaran ekspansi ini. Namun, rencana ini masih berada dalam tahap kajian meskipun Mandiri melihat pasar negara itu cukup baik.
“Ada peluang untuk kami melakukan merger dan akuisisi di Filipina. Itu dalam belum final. Kalau kita lihat peluangnya memang cukup baik apalagi melihat pasar di Filipina,” ucap Direktur Treasury, International Banking & SAM, Darmawan Junaidi kepada wartawan saat ditemui di Plaza Mandiri, Senin (9/12/2019).
Darmawan menjelaskan bahwa di negara Filipina, pemain retail banking belum terlalu banyak. Hal itu menjadi peluang yang akan dimanfaatkan Mandiri untuk masuk ke pasar negara itu.
Ia bilang hasil return of equity (ROE) atau rasio profitabilitas yang akan diperoleh bila melakukan ekspansi juga cukup menjanjikan. Ia bilang hal itu akan semakin membantu Mandiri menjaga kinerja perbankan plat merah itu.
Selain Filipina, Darmawan menyebutkan bahwa Mandiri juga tengah mengkaji negara lainnya seperti Malaysia dan Vietnam. Untuk Vietnam, ia bilang pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) yang tinggi menjadi alasan perusahaannya berminat berekspansi ke sana.
"Kalau Filipina kami akan akuisisi. Kalau Vietnam kami akan establish yang baru. Demikian juga di Malaysia,” ucap Darmawan.
Ketika ditanya produk apa yang akan Mandiri jual, ia bilang hal itu akan terkait pada kredit konsumen dan pendanaan kecil atau micro financing. Ia bilang kedua hal tersebut belum banyak dijamah oleh perbankan di sana.
“Baknya tidak banyak cover segmen tersebut,” ucap Darmawan.
Penulis: Vincent Fabian Thomas
Editor: Hendra Friana