tirto.id - Setelah dua tahun “tiarap” akibat didera pandemi, industri pembiayaan mulai terlihat menggeliat lagi tahun ini. Per Juni 2022, tingkat pemulihan (recovery) piutang pembiayaan multifinance terbilang menggembirakan: mencapai 86,5 persen.
Sebagai gambaran: pada 2019, piutang industri pembiayaan di Indonesia menembus Rp469,32 triliun, kemudian ambles mencapai titik terendah Rp383,77 triliun pada Agustus 2021. Belakangan, data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menunjukkan bahwa outstanding pokok piutang pembiayaan per Juni 2022 mencapai Rp 405,95 triliun dan masih meningkat 4,98 persen year on year (yoy).
Salah satu perusahaan pembiayaan yang menunjukkan recovery itu adalah PT Bussan Auto Finance alias BAF. Perusahaan ini sudah eksis di Indonesia sejak 24 September 1997.
Sudah eksis selama 25 tahun, per Juni 2022 BAF memiliki total aset Rp12,99 triliun, naik 8,4 persen year to date (ytd) dari tutup buku tahun lalu senilai Rp11,98 triliun. Komponen aset piutang pembiayaan bersih senilai Rp11,95 triliun pun tercatat tumbuh 8,6 persen ytd.
Tak hanya itu, total pendapatan BAF tumbuh menjadi Rp2,09 triliun dari Rp1,95 triliun per Juni 2021. Sedangkan total beban perusahaan juga menjadi lebih efisien: dari Rp1,63 triliun per Juni 2021 menjadi Rp1,58 triliun per Juni 2022.
“Sejalan dengan pemulihan perekonomian, kondisi penyaluran pembiayaan BAF semester I/2022 juga mengalami peningkatan, yaitu mencapai Rp5,4 triliun, atau meningkat sekitar 20 persen year-on-year jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu senilai Rp4,5 triliun,” ujar Presiden Direktur BAF Lynn Ramli, Kamis (1/9/2022).
Di awal perjalanannya, fokus utama bisnis BAF adalah pembiayaan sepeda motor baru khusus Yamaha. Sebab itu, tak mengherankan jika hasil temuan Brand Performance Research yang dilakukan oleh Mars Digital Indonesia dan SWA periode Agustus-September 2021 menempatkan BAF sebagai Perusahaan Pembiayaan Khusus Motor Yamaha No.1 di Indonesia.
Capaian di atas tentu bukanlah angin lalu. Laporan Tahunan BAF 2021 menjelaskan, porsi penyaluran pembiayaan baru BAF terkait motor baru merek Yamaha mencapai Rp5,9 triliun—tertinggi dibandingkan produk BAF lainnya.
Namun, seiring pertumbuhan dan perkembangan kebutuhan masyarakat, BAF terus melakukan berbagai inovasi untuk menjawab kebutuhan masyarakat. Kini, solusi pembiayaan yang ditawarkan BAF benar-benar luas, tidak hanya untuk motor baru Yamaha, tapi juga melingkupi pembiayaan motor bekas berbagai merek hingga pembiayaan barang-barang elektronik, furnitur rumah tangga, mesin pertanian, serta mobil baru berbagai merek.
Pada 2021, produk-produk lain (selain pembiayaan motor Yamaha) yang dimiliki BAF tercatat menyalurkan Rp1,4 triliun untuk pembiayaan mobil, pembiayaan syariah Rp1,6 triliun, pembiayaan elektronik, gadget, dan furnitur dengan total Rp366,9 miliar, motor bekas Rp285,5 miliar, dan mesin pertanian Rp23,2 miliar.
Capaian Lain dan Optimalisasi Layanan Digital
BAF juga merambah pembiayaan syariah dengan meluncurkan BAF Dana Syariah dengan agunan BPKB kendaraan. Selain itu, ada juga BAF AdiDana yang melayani pembiayaan modal kerja fasilitas modal usaha dengan peruntukan bagi wirausaha, dengan rumah tinggal atau ruko sebagai agunannya. Teranyar, BAF meluncurkan BAF PraDana demi melengkapi rangkaian produk BAF lainnya dengan menawarkan pembiayaan mikro tanpa jaminan berbasis syariah.
25 tahun hadir memenuhi kebutuhan masyarakat Indonesia, BAF tidak hanya konsisten melakukan perluasan produk dan layanan, per 31 Desember 2021 BAF juga mencatatkan hasil menggembirakan yaitu beroperasi di lebih dari 240 kantor jaringan seluruh Indonesia; jumlah karyawan lebih dari 8.000 orang; melayani lebih dari 8 juta orang; bekerja sama dengan lebih dari 50 ribu rekanan se-Indonesia; serta total piutang pembiayaan per 31 Desember 2021 lebih dari Rp11 triliun. Per Agustus 2022, total raihan penghargaan yang diperoleh BAF sejak berdiri telah mencapai 111 penghargaan di berbagai kategori dan lini bisnis.
BAF juga menjalin kerja sama dengan pihak ketiga untuk memperluas jaringan layanan perbankan, gerai ritel, dan platform pembayaran elektronik. Tercatat ada 20 payment channels yang bekerja sama dengan BAF dan itu ditempuh semata-mata demi memudahkan konsumen melakukan pembayaran kapan pun dan di mana pun. Tak kalah penting, PT Bussan Auto Finance berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta tergabung dalam Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI).
Di era ketika kecepatan informasi dan layanan adalah sebuah keharusan bagi pelaku bisnis, BAF meluncurkan BAF Mobile. Aplikasi yang tersedia di Google PlayStore and App Store ini di dalamnya tersedia berbagai fitur menarik, misalnya: pengajuan pembiayaan, Referral Program, BAF Points, hingga BPKB Reservation & Delivery.
Marketing automation melalui campaign and content personalization serta perluasan customer touch points lewat email, SMS, maupun push notification di aplikasi BAF Mobile dilakukan juga guna menjangkau konsumen lebih mudah, meningkatkan kualitas pelayanan, serta menjaga kepuasan konsumen.
Selain lewat aplikasi BAF Mobile, BAF juga memiliki virtual assistant yang hadir pada website, WhatsApp, Facebook Messenger, dan Line yang dinamakan SANTI untuk dapat mengoptimalkan layanannya kepada konsumen. Pengajuan pembiayaan dan pengecekan status pengajuan, informasi seputar produk dan promo terkini, pengajuan layanan perpanjangan STNK, hingga menghubungkan ke agen BAF Care dapat dilakukan oleh SANTI untuk konsumen BAF.
Dampaknya, untuk beberapa produk proses persetujuan yang mulanya memakan waktu 2 hari kerja kini selesai dalam hitungan menit saja dan diiringi dengan tingkat kepuasan konsumen meningkat. Khusus produk BAF PraDana, semua layanan sudah sepenuhnya berbasis digital. Untuk terus mengoptimalkan pelayanan ke konsumen, BAF sedang menyiapkan terobosan terbarunya, yakni BAF KiosK dan BAF Verse.
BAF KiosK, akan tersedia di lebih dari 200 titik minimarket untuk memudahkan konsumen dalam mengakses layanan-layanan yang dimiliki BAF. Sedangkan BAF Verse adalah layanan BAF terbaru melalui dunia virtual atau lebih dikenal dunia metaverse, layanan ini akan memberikan pengalaman yang berbeda dan dapat di akses di mana saja dan kapan saja.
Dengan capaian dan layanan demikian, masyarakat tentu tidak perlu khawatir saat hendak mengajukan pembiayaan di BAF untuk memenuhi kebutuhan produk yang diinginkan. Apalagi PT Bussan Auto Finance berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.
BAF, Proses Cepat Angsuran Tepat. Apa pun kebutuhanmu #CicilAjadiBAF #BAFIndonesia.
(JEDA)
Penulis: Tim Media Servis