tirto.id - Doa Nabi Yusuf merupakan salah satu bacaan doa yang tertera dalam Al-Quran. Bacaan doa ini dianjurkan untuk dilafalkan sebagai bentuk syukur dan permohonan agar tetap istikamah menjalankan ajaran Islam. Berikut ini bacaan doa Nabi Yusuf dalam tulisan Arab, latin, dan maknanya.
Islam memerintahkan umatnya untuk senantiasa berdoa dan mengingat Allah SWT. Perintah berdoa itu tertera dalam surah Al-Mukmin ayat 60:
"Dan Tuhanmu berfirman: 'Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina'," (QS. Al-Mu'min [40]: 60).
Orang yang berdoa kepada Allah SWT mengakui kelemahan dan ketidakberdayaannya. Karena itu, ia memohon kepada Zat yang Maha Kuasa dan Maha Mengabulkan.
Bagaimanapun juga, doa adalah senjata seorang mukmin dalam menghadapi berbagai cobaan duniawi.
Melalui doa, seseorang akan memperoleh kekuatan, serta mendapatkan pertolongan dari Zat yang Maha Kuat. Rasulullah SAW bersabda:
"Doa adalah senjata seorang mukmin dan tiang [pilar] agama serta cahaya langit dan bumi," (H.R. Abu Ya'la).
Meskipun lafal doa dapat bebas dipanjatkan sesuai kebutuhan dan keinginan seorang muslim, namun, sebaik-baiknya doa adalah doa yang diajarkan Allah SWT dan rasul-Nya. Doa-doa tersebut tertera dalam Al-Quran atau diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW, sebagaimana dilansir NU Online.
Doa Nabi Yusuf: Arab, Latin, dan Terjemahannya
Nabi Yusuf memanjatkan doa berikut ketika ia berhasil melewati berbagai cobaan menyakitkan dalam hidupnya, mulai dari dibuang ke dalam sumur, difitnah berselingkuh dengan istri penguasa Mesir, hingga ia masuk penjara.
Selepas beliau berhasil melewati berbagai cobaan tersebut, Allah menganugerahkan rahmat, kekuasaan, dan pengetahuan kepada Nabi Yusuf AS.
Bagi Yusuf, baik dalam kondisi sukar atau berkelapangan, susah atau bahagia, keduanya merupakan cobaan yang harus ia lalui dengan ikhlas.
Karena itulah, meskipun berada dalam kondisi baik dan berkelebihan harta, Nabi Yusuf berdoa agar diberi keistikamahan dan tidak terlena pada kemewahan tersebut.
Berikut ini doa Nabi Yusuf yang dapat diamalkan umat Islam, sebagaimana tertera dalam surah Yusuf ayat 101.
رَبِّ قَدْ ءَاتَيْتَنِى مِنَ ٱلْمُلْكِ وَعَلَّمْتَنِى مِن تَأْوِيلِ ٱلْأَحَادِيثِ ۚ فَاطِرَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ أَنتَ وَلِىِّۦ فِى ٱلدُّنْيَا وَٱلْءَاخِرَةِ ۖ تَوَفَّنِى مُسْلِمًا وَأَلْحِقْنِى بِٱلصَّٰلِحِينَ
Bacaan latinnya: "Rabbi qad ātaitanī minal-mulki wa 'allamtanī min ta`wīlil-aḥādīṡ, fāṭiras-samāwāti wal-arḍ, anta waliyyī fid-dun-yā wal-ākhirah, tawaffanī muslimaw wa al-ḥiqnī biṣ-ṣāliḥīn"
Artinya: "Ya Tuhanku, sesungguhnya Engkau telah menganugerahkan kepadaku sebagian kerajaan dan telah mengajarkan kepadaku sebahagian ta'bir mimpi. (Ya Tuhan) Pencipta langit dan bumi. Engkaulah Pelindungku di dunia dan di akhirat, wafatkanlah aku dalam keadaan Islam dan gabungkanlah aku dengan orang-orang yang saleh," (QS. Yusuf [12]: 101).
Editor: Iswara N Raditya