Menuju konten utama
Pendidikan Agama Islam

Bacaan Doa Ketika Susah Tidur Lengkap dengan Terjemahannya

Bacaan doa ketika susah tidur lengkap dengan artinya sesuai dan sesuai anjuran Rasulullah SAW.

Bacaan Doa Ketika Susah Tidur Lengkap dengan Terjemahannya
Ilustrasi Orang Kurang Tidur. [Foto/Istock]

tirto.id - Umat Islam telah diberi arahan dalam menjalani hari-harinya selama di dunia. Bahkan arahan ini meliputi berbagai solusi terhadap masalah yang dihadapi dari bangun tidur hingga tidur lagi.

Saat membuka mata, umat Islam diperintahkan untuk melafalkan doa bangun tidur.

Kemudian ketika melangkah dari tempat tidur dan akan memasuki kamar mandi, seorang muslim juga diperintahkan untuk melafalkan doa masuk ke kamar mandi.

Saat akan mengambil dan menyelesaikan wudhu, seorang muslim pun diperintahkan untuk berdoa. Usai berwudhu, jika ingin bercermin, juga terdapat lafal doa ketika bercermin.

Demikian pula saat keluar rumah, seorang muslim dituntunkan untuk berdoa. Saat naik kendaraan tak luput juga dari doa.

Aktivitas apa pun yang dilakukan oleh setiap muslim tak akan pernah dilepaskan dari membaca doa.

Ini menunjukkan bahwa Allah dan Rasul-Nya telah membekali seorang muslim untuk selalu mengingat Allah SWT melalui doa.

Dalam 1 X 24 jamnya, seorang muslim selalu dibersamai dengan doa yang Allah dan Rasul-Nya tuntunkan.

Bahkan ketika seorang muslim menghadapi masalah, telah ada doa yang dituntunkan. Termasuk ketika seorang muslim mengalami kesulitan tidur.

Sulit tidur merupakan hal yang melelahkan apalagi jika terjadi terus-menerus.

Pada waktu tubuh ingin beristirahat, tetapi pikiran dan mata sulit untuk diajak bekerja sama, maka sebenarnya hati juga akan ikut gusar. Namun, seorang muslim telah dibekali sebuah doa ketika mengalami keadaan ini.

Bacaan Doa Susah Tidur

Doa susah tidur pada mulanya diajarkan Rasulullah SAW ketika Zaid bin Tsabit mendatangi Rasul dan mengaku susah tidur.

Laman NU Online menuliskan, Zaid bin Tsabit tidak bisa tidur semalaman dan hanya tergolek di pembaringannya dalam keadaan terjaga. Pikiran dan batinnya ke sana kemari dan ia gelisah.

Setelah mendengar cerita dari Zaid, Rasulullah mengajarkan sebuah doa yang dapat mengatasi kesulitan tidur yang dialami Zaid.

Dikutip dari buku Kumpulan Doa Sehari-hari yang disusun oleh Kemenag (2013: 73), berikut adalah doa yang dapat dilafalkan ketika susah tidur:

للَّهُمَّ غَارَتِ النُّجُومُ وَهَدَأَتِ الْعُيُونُ وَأَنْتَ حَيٌّ قَيُّومٌ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ أَهْدِئْ لَيْلِيْ وَأَنِمْ عَيْنِي

Allâhumma ghâratin nujûm wa hada’atil ‘uyûn, wa anta hayyun qayyûmun, lâ ta’khudzuhû sinatun wa lâ naum. Yâ hayyu, ya qayyûm, ahdi’ laylî wa anim ‘aynî.

Artinya: "Ya Allah, sunyilah semua bintang dan tenanglah semua mata, dan Tuhan yang hidup dan berdiri sendiri. Tuhan tidak mengantuk dan tidak tidur. Wahai Tuhan yang hidup dan berdiri sendiri. Tenangkanlah malamku ini dan tidurkanlah mataku." (HR. Ibn Sunni dan Thabrani dari Zaid bin Tsabit).

Usai mendengar anjuran Rasul, Zaid bin Tsabit lalu mengamalkan doa tersebut. Ia mengikuti anjuran Rasulullah dengan berkata:

“Alhamdulillah, Allah hilangkan kegelisahan yang kuhadapi jelang istirahat di tempat tidur,” ujar Zaid.

Baca juga artikel terkait EDUKASI DAN AGAMA atau tulisan lainnya dari Nurul Azizah

tirto.id - Pendidikan
Kontributor: Nurul Azizah
Penulis: Nurul Azizah
Editor: Dhita Koesno