Ayu Mumpuni

Ayu Mumpuni biasa dipanggil Ayu. Saat ini menjadi reporter desk Polhukam di Tirto sejak Oktober 2023. Sejak lulus dari Universitas Diponegoro Semarang, Tirto menjadi kantor media keduanya. Sejak awal menjadi jurnalis, Ayu memang selalu bergelut di isu politik, hukum, dan keamanan. 

Indeks Tulisan

Hukum
Selasa, 11 Nov

Polisi Dalami Jejak Digital ABH Pelaku Peledakan SMAN 72 Jakarta

Polisi mendalami jejak digital pelaku peledakan di laptop miliknya yang telah disita.
Hukum
Selasa, 11 Nov

Kondisi Anak Berkonflik dengan Hukum usai Ledakan SMAN 72

Pagi tadi operasi dilakukan kembali kepada anak berkonflik dengan hukum tersebut.
Hukum
Selasa, 11 Nov

Dendam dan Kesepian Jadi Motif di Balik Ledakan SMAN 72 Jakarta

Sejak awal 2025 pun F mulai menelusuri sejumlah situs dan komunitas yang memiliki paham kekerasan.
Hukum
Selasa, 11 Nov

F Anak Berkonflik Hukum di Kasus Ledakan SMAN 72 Jarang Bergaul

Polisi mengungkap F selalu merasa sendiri dan tidak punya tempat untuk berkeluh kesah saat di rumah dan di sekolah.
Hukum
Selasa, 11 Nov

Polisi Tetapkan F Anak Berkonflik Hukum terkait Ledakan SMAN 72

Polisi mengungkap F bertindak secara mandiri dan tak berhubungan dengan jaringan teror tertentu dalam insiden ledakan tersebut.
Hukum
Selasa, 11 Nov

Jenazah di Tol Jagorawi Bernama Ujang Adiwijaya Asal Kota Depok

Proses autopsi terhadap korban masih dilakukan guna mengetahui kondisi dan penyebab kematiannya.
Hukum
Selasa, 11 Nov

Eks Dirut PLN Fahmi Mochtar Batal Diperiksa di Kasus PLTU Kalbar

Fahmi mengajukan penundaan pemeriksaan kepada Kortas Tipidkor di kasus dugaan korupsi pengadaan PLTU 1 Kalbar karena alasan sakit pascaoperasi.
Hukum
Selasa, 11 Nov

Polisi: Status Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Adalah ABH

Tim penyidik tetap akan mempedomani Undang-Undang Perlindungan Anak sehingga tidak akan mengungkap identitas terduga pelaku ledakan SMAN 72.
Hukum
Selasa, 11 Nov

Mayat Ditemukan di Tol Jagorawi dengan Tangan dan Kaki Terikat

Polisi mengungkap bahwa korban ditemukan dengan pakaian celana dan kaos hitam dengan perkiraan usia mencapai 45 tahun.
Hukum
Selasa, 11 Nov

Kejagung Sebut Tempus Kasus Petral 2008-2015, Beda dengan KPK

Anang mengatakan, kasus Petral yang ditangani KPK memiliki tempus pada 2009-2015 sementara Kejagung pada 2008-2015.