Menuju konten utama

Apa Itu Reformulasi PPPK Teknis 2022 dan Info Soal Pemeringkatan

Penjelasan tentang reformulasi dalam skema PPPK Teknis 2022 dan informasi mengenai pemeringkatan

Apa Itu Reformulasi PPPK Teknis 2022 dan Info Soal Pemeringkatan
Ilustrasi PPPK ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/rwa.

tirto.id - Hasil seleksi kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tenaga Teknis 2022 yang telah diumumkan sejak 18 April 2023 menuai banyak kritikan dari para pelamar lantara passing grade yang terlalu tinggi. Pemerintah pun akhirnya mengusulkan reformulasi terkait rekrutmen PPPK Teknis 2022.

Usai pengumuman hasil seleksi kompetensi PPPK Teknis 2022, banyak para pelamar yang mengajukan keberatan terhadap nilai ambang batas atau passing grade yang telah ditetapkan pemerintah karena dirasa terlalu tinggi. Hal ini disebut-sebut jadi dalang utama dari banyaknya pelamar yang dinyatakan tidak lolos di tahap ini.

Di samping itu, para peserta yang dinyatakan tidak lolos seleksi kompetensi PPPK tenaga teknis 2022 telah mengajukan sanggahannya pada masa sanggah yang telah berlangsung hingga 29 April 2023. Tak banyak juga diantaranya yang mengadukan permasalahan passing grade secara langsung kepada Menpan RB dan BKN agar mendapatkan solusi.

Akan tetapi, usulan dari para peserta ini nampaknya belum terlalu digubris pada awalnya, terutama terkait usulan reformulasi.

Setelah polemik banyaknya pelamar yang tidak lolos semakin membuat atmosfir seleksi menjadi panas, akhirnya Menpan RB memberikan respons dengan meminta Badan Kepegawaian Negara (BKN) agar melakukan simulasi guna mendapatkan afirmasi-afirmaSi yang dapat dijadikan kebijakan dalam seleksi selanjutnya.

Melansir laman menpan.go.id, Menpan RB Abdullah Azwar Anas telah meminta BKN agar membuat simulasi dan kajian terkini terkait kelulusan dan passing grade dalam seleksi PPPK.

“Saya sudah bahas soal passing grade dengan BKN. Pertama, kita sedang simulasi beberapa hal soal penyesuaian passing grade, untuk potensi ada afirmasi-afirmasi. Kedua, kita akan kumpulkan puluhan instansi pembina, agar kedepan kebutuhan instansi pembina bisa tetap terjawab dengan hasil rekrutmen yang ada. Karena tentu Kementerian PANRB harus mengetahui kebutuhan kompetensi dari instansi pembina masing-masing jabatan,” ujar Azwar Anas.

Selain itu, Menpan RB Azwar Anas juga telah meminta reformulasi baik terkait passing grade maupun terhadap instansi-instansi pembina yang merumuskan soal-soal bagi ujian PPPK Teknis 2022.

Menanggapi permintaan Menpan RB, Plt. Kepala BKN Bima Haria Wibisana menyebut bahwa jajarannya akan melakukan simulasi atas afirmasi-afirmasi yang nantinya diterapkan, terutama afirmasi terkait nilai ambang batas dan masa kerja tenaga non ASN.

Apa Itu Reformulasi PPPK Teknis dan Penjelasannya

Reformulasi PPPK Teknis 2022 bisa diartikan perubahan formula atau perbaikan terhadap sistem yang sebelumnya telah ditetapkan oleh pemerintah dalam seleksi PPPK.

Dalam hal ini, reformulasi dapat membawa perubahan pada sistem seleksi terutama dalam hal passing grade yang menjadi poin keberatan bagi para pelamar karena dirasa terlalu tinggi hingga disebut-sebut menjadi dalang utama munculnya polemik PPPK Teknis terkait banyaknya peserta yang tidak lolos.

Reformulasi PPPK Teknis 2022 dapat juga memaksimalkan pemeringkatan para peserta seleksi. Menurut pihak Direktorat Pengelolaan Data dan Penyajian Informasi Kepegawaian, Panselnas telah mengupayakan agar pemeringkatan dapat dimaksimalkan lagi guna mengatasi persoalan yang tengah terjadi.

Secara tidak langsung, mengacu pada imbauan Menpan RB agar adanya reformulasi, maka terdapat kemungkinan bahwa sistem ranking akan diberlakukan kembali setelah skema passing grade menuai protes besar dari para peserta yang tidak lolos seleksi.

Akan tetapi, sejauh ini belum ada informasi terbaru terkait kapan dan fiksasi mengenai pemberlakukan reformulasi atau perangkingan ulang para peserta PPPK Teknis 2022.

Berikut besaran passing grade untuk seleksi kompetensi teknis berdasarkan Keputusan Menteri PANRB Nomor 971 Tahun 2022:

  • Ahli pertama - administrator database kependudukan: 248
  • Ahli pertama - instruktur: 270
  • Ahli pertama - arsiparis: 270
  • Ahli pertama - pamong belajar: 225
  • Ahli pertama - budaya: 248
  • Ahli pertama - pembina industri 325
  • Ahli pertama - pengawas kerja: 248
  • Ahli pertama - pengawas koperasi: 203
  • Ahli pertama - pengawas mutu hasil pertanian: 248
  • Pemula - asisten pelatih olahraga: 203
  • Pemula - pengamat gunung api: 180
  • Pemula - pemadam kebakaran: 207
  • Pemula - penguji mutu barang: 203
  • Pemula - teknisi akuakultur: 203
  • Pemula - polisi kehutanan: 203
  • Pemula - pengawas mutu pakan: 248
  • Terampil - pustakawan: 225
  • Terampil - statistisi: 270
  • Terampil - penyuluh kehutanan: 225
  • Terampil - teknik pengairan: 203
  • Terampil - surveyor pemetaan: 180
  • Terampil - perkebunrayaan: 293

Baca juga artikel terkait PPPK TEKNIS 2022 atau tulisan lainnya dari Imanudin Abdurohman

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Imanudin Abdurohman
Penulis: Imanudin Abdurohman
Editor: Yantina Debora