tirto.id - Pandemi Covid-19 tidak menurunkan semangat dalam penyelenggaraan Bulan Bahasa dan Sastra. Dalam laman Kemendikbud, dituliskan bahwa Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa kembali memperingati Bulan Bahasa dan Sastra di tahun 2021.
Bulan Bahasa dan Sastra diselenggarakan secara rutin setiap bulan Oktober bersamaan dengan adanya Sumpah Pemuda. Acara ini sudah berlangsung sejak tahun 1980 sebagai salah satu upaya untuk memperingati hari lahirnya Sumpah Pemuda, yang menyepakati Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan di Indonesia. Acara ini juga bertujuan untuk memelihara semangat dan meningkatkan peran masyarakat luas dalam upaya mengembangkan dan membina bahasa dan sastra.
Perayaan Bulan Bahasa dan Sastra tahun 2021 dilaksanakan secara daring dengan mengusung tema “Berbahasa Sehat, Indonesia Tangguh”. Dikutip dari laman Kemendikbud, Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kemendikbudristek, E. Aminudin Aziz menyatakan, tema pada tahun ini berkaitan dengan kondisi negara Indonesia, di mana selama 2 tahun terakhir harus menghadapi pandemi.
Hal ini sekaligus sebagai wujud dukungan terhadap kebijakan pemerintah untuk segera mencapai kesehatan masyarakat Indonesia, karena menurutnya berbahasa yang sehat akan mendorong Indonesia lebih tangguh.
Sejalan dengan hal tersebut, Kepala Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra Kemendikbudristek, Muh. Abdul Khak, juga menyampaikan bahwa dalam situasi-situasi formal kita akan selalu menggunakan Bahasa Indonesia, tidak hanya itu penggunaan Bahasa Indonesia juga diutamakan di ruang-ruang publik seperti pada papan informasi.
Jika menuliskan informasi dalam dua bahasa, Bahasa Indonesia harus diletakkan di atas bahasa yang lain, sebagai wujud menjunjung tinggi bahasa persatuan. Muh Abdul Khak menambahkan, terdapat dua catatan yang dapat diambil dari perayaan Bulan Bahasa dan Sastra tahun ini. Pertama, dalam kondisi pandemi kita harus tetap bisa menjaga kesehatan bersama. Kedua, kita juga harus menjaga penggunaan bahasa kita di media sosial.
Acara Bulan Bahasa dan Sastra 2021
Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa baik di pusat maupun Balai dan Kantor Bahasa seluruh Indonesia akan menyelenggarakan perayaan Bulan Bahasa dan Sastra. Kegiatan yang dilakukan berupa gerakan, penghargaan, perlombaan, bincang-bincang, seminar atau webinar, dan acara puncak yang akan diselenggarakan pada 28 Oktober 2021.
Badan Bahasa melalui Instagram resminya mengunggah salah satu acara dari serangkaian acara Bulan Bahasa dan Sastra, yakni Bincang-Bincang Kebangsaan dalam Perspektif Kebahasaan dan Kesastraan dengan tema “Berbahasa Sehat untuk Indonesia Tangguh” yang dapat ditayangkan langsung di kanal Youtube Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa pada tanggal 17 Oktober 2021 pukul 09.00 hingga 12.00.
Dilansir dari laman badanbahasa.kemendikbud.go.id, berikut adalah rangkaian acara Bulan Bahasa dan Sastra tahun 2021:
Apresiasi
- Penilaian Penggnaan Bahasa Indonesia di Media Massa Daring
- Penilaian Penggunaan Bahasa Indonesia di Media Sosial Kementerian/Lembaga
Diskusi
- Bedah Buku Bahasa dan Sastra
- Bincang-Bincang Kebangsaan
Kompetisi
- Lomba Cerdas Mengulas Buku
- Lomba Mendongeng
- Festival Virtual Pembacaan Naskah Lakon
- Festival Video Padanan Istilah “Pasti”
- Pesan Pujangga
- Simulasi Kebahasaan dan Kesastraan
- Debat Bahasa Antarmahasiswa Se-Indonesia
- Festival Digital Musikalisasi Puisi
Penulis: Nirmala Eka Maharani
Editor: Alexander Haryanto