Menuju konten utama

Anies Baswedan Janji Tak Akan Maju di Pilpres 2019

Anies mengaku tidak ada kontrak politik khusus dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang menyatakan dirinya tidak akan maju di Pilpres 2019 seperti yang sebelumnya dikabarkan.

Anies Baswedan Janji Tak Akan Maju di Pilpres 2019
Anies Baswedan, Gubernur terpilih DKI Jakarta periode 2017-2022, Jakarta, Jumat, (5/5). Tirto.id/Naomi

tirto.id - Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan menyatakan dirinya tidak akan maju dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 mendatang, baik sebagai calon presiden maupun calon wakil presiden.

"Kami komitmen untuk menuntaskan kerja di Jakarta. Itu pertanyaan di debat kandidat kemarin yang kami jawab dengan lantang," kata Anies di Salemba Raya, Jakarta Pusat, Jumat (5/5/2017).

Pernyataan yang sama pun disampaikannya saat ditanya bilamana dirinya dipinang oleh salah satu kandidat calon presiden. "Kami ini mau mengurus Jakarta. Itu saja, ya," kata Anies.

Kendati demikian, Anies mengaku tidak ada kontrak politik khusus dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang menyatakan dirinya tidak akan maju di Pilpres 2019 seperti yang sebelumnya dikabarkan.

"Tidak ada tanda tangan yang menyatakan kontrak politik seperti itu. Jadi tidak ada itu yang namanya kontrak yang menyatakan kami tidak akan maju di Pilpres 2019. Tidak ada itu," jelasnya.

Akhir-akhir ini pun ramai dikabarkan pernyataan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan bahwa, pencalonan Anies sebagai gubernur DKI Jakarta atas intervensi Wakil Presiden Jusuf Kalla. Akibatnya, muncul spekulasi di publik bahwa 2019 nanti Anies akan mendampingi Jusuf Kalla sebagai calon wakil presiden.

Pengamat politik UIN Jakarta Iding Rosyidin menganggap spekulasi tersebut wajar saja. Bahkan, ia menyebut manuver pencalonan Anies memang ke arah situ.

"Anies ini kan memang sudah lama dekat dengan Jusuf Kalla. Kalau mau berbicara momentum, tentu ke arah situ manuvernya," kata Iding saat dihubungi Tirto.

Lebih lanjut, Iding juga menuturkan bila kedekatan Jusuf Kalla dengan Anies juga sama dengan kedekatannya dengan Sandiaga. Hal itu, menurutnya, mengindikasikan antara Jusuf Kalla dan Joko Widodo tidak sejalan secara politik.

"Di Pilpres 2019 besar kemungkinan keduanya (Jokowi-JK) akan bertarung. Jusuf Kalla bisa saja menggandeng Anies," katanya.

Baca juga artikel terkait ANIES-SANDIAGA atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Politik
Reporter: M. Ahsan Ridhoi
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Alexander Haryanto