tirto.id - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Presiden Joko Widodo atas pertemuan hari Jumat (26/4/2019) lalu di Istana Bogor. Menurut dia, Jokowi telah melakukan tindakan yang tepat terhadap kaum pekerja.
Beberapa hal yang disepakati antara lain soal persetujuan Jokowi merevisi Peraturan Pemerintah Nomor 78 tahun 2015 tentang Pengupahan. Meskipun isi dari revisi itu masih dikaji pemerintah.
"Terima kasih bapak sudah memenuhi janji kampanye meski belum tentu menjadi presiden lagi karena harus menunggu pengumuman dari KPU," kata Iqbal di kawasan Menteng, Jakarta, Senin (29/4/2019).
Selain itu, Jokowi juga menyepakati pembebasan sembilan awak mobil tangki (AMT) Pertamina yang ditangkap beberapa waktu lalu. Hal ini yang membuat Iqbal merasa perlu berterima kasih kepadanya.
"Rasa kemanusiaan beliau kami apresiasi ya terhadap pekerja AMT," tegasnya. "Sisi kemanusiaan presiden harus kita apresiasi."
Namun, Iqbal menegaskan KSPI tidak akan mengubah pandangan politiknya. Sampai sekarang mereka masih mempunyai kontrak politik dengan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto.
Salah satu yang diutamakan dalam kontrak politik itu adalah menghilangkan sistem outsourcing dan pengangkatan pegawai honorer menjadi PNS.
Penulis: Felix Nathaniel
Editor: Alexander Haryanto