tirto.id - Acep Adang Ruhiat dan Gitalis Dwi Naratina atau Gita KDI, resmi menyerahkan formulir dan dokumen pendaftaran mencalonkan sebagai gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat ke KPU Jawa Barat, Kamis (29/8/2024) malam sekitar pukul 21.30 WIB.
"Alhamdulillah saya bersama Teh Gita KDI akan maju berkontestasi di Pilgub Jabar 2024. Dan tadi oleh KPU Jabar dokumen yang kami ajukan telah dinyatakan lengkap dan sesuai persyaratan," kata Adang kepada wartawan dalam konferensi pers seusai pendaftaran.
Pasangan yang mengusung tagline "Jawa Barat bahagia" ini selanjutkan akan mempromosikan diri sebagai calon gubernur dan wakil gubernur dengan mempriotaskan program pada pendidikan dan perlindungan perempuan.
"Kami melihat soal pendidikan dan perempuan ini masih jadi hal prioritas untuk dibenahi bagaimana ke depannya agar persoalan stunting di Jabar bisa semakin ditekan," ungkap Acep.
Sementara itu, calon wakil gubernur dari PKB, Gita, mengatakan akan menyelesaikan permasalahan yang terjadi pada perempuan di Jawa Barat.
"Saya sebagai perempuan di Jabar terpanggil, melihat masih banyaknya persoalan yang dialami perempuan di Jabar seperti kekerasan baik verbal dan non verbal," bebernya.
Penyanyi dangdut yang juga kader PKB ini berjanji akan fokus pada persoalan yang dialami oleh perempuan di Jabar.
"Kami ke depannya tentu fokus untuk mengatasi persoalan perempuan di Jawa Barat. Semoga Allah memberikan ridho bagi kami memimpin jabar untuk lebih bahagia lahir batin," ungkap Gita.
Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB, Syaiful Huda, mengatakan kedua kadernya diusung karena berkah putusan Mahkamah Konstitusi (MK).
"Bisa dikatakan diusungnya kader kami sendiri ini juga buah dari putusan MK yang lalu. Selain di Jabar juga di Jatim kita mengusung kader kita sendiri itu Mbak Lulu dan Mas Lukman," ungkap Huda.
Huda melanjutkan, pencalonan kader tersebut telah disampaikan kepada DPP PKB meskipun sebelumnya ada isu PKB akan berkoalisi di Jabar dengan PDIP. "Jadi enggak ada masalah karena memang dari DPP menginstruksikan untuk Pilkada ini kita majukan calon sendiri. Jadi bukan karena ditinggal juga," imbuhnya.
Penulis: Akmal Firmansyah
Editor: Anggun P Situmorang