Menuju konten utama

Airlangga Klaim Harga Bahan Pokok Sudah Mulai Terkendali

Pemerintah klaim beberapa harga komoditas sudah melandai, tetapi tetap mewaspadai adanya potensi hiperinflasi di tengah gejolak ekonomi global.

Airlangga Klaim Harga Bahan Pokok Sudah Mulai Terkendali
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan keterangan pers terkait tindak lanjut putusan Mahkamah Konstitusi atas pengujuan formil UU Cipta Kerja di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Senin (29/11/2021). ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso/rwa.

tirto.id - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengklaim sejumlah harga bahan pokok sudah mulai turun. Misalnya daging ayam saat ini sudah ada Rp20.000.

"Harga ayam yang terjadi saat ini terlalu rendah. Jadi kami melihat dari segi pola pangan udah relatif terkendali dibandingkan kemarin yang memang ada pula ada Lebaran ya," jelas dia dalam konferensi pers, Kamis (18/8/2022).

Dia menuturkan walaupun beberapa harga komoditas sudah melandai, tetapi pemerintah mewaspadai adanya potensi hiperinflasi di tengah gejolak ekonomi global. Saat ini pihaknya masih harus menghadapi tantangan inflasi akibat sejumlah indikator. Mulai dari tingginya harga pangan dan energi global, gangguan cuaca, serta kesenjangan pasokan antar waktu dan antar daerah.

"Pengendalian inflasi menghadapi tantangan. Inflasi di paruh waktu 2022 faktornya selain komoditas global juga cuaca, kemudian terkait tekanan inflasi oleh beberapa daerah, lalu terkait produksi," ungkapnya.

Airlangga merinci hingga saat ini, per Juli 2022 terdapat 30 daerah yang masih mengalami inflasi atas nasional. Seperti Jambi 8,5 persen, Sumatera Barat 8,1 persen, dan Bangka Belitung

"Kemudian juga Riau dan Aceh nah ini tentu perlu ditangani secara lebih baik terutama tapi beberapa program pengendalian inflasi yang adaptif dan inovatif dan tentunya salah satu yang terkait dengan logistik," pungkasnya.

Baca juga artikel terkait UPDATE HARGA PANGAN atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Intan Umbari Prihatin