Menuju konten utama

5 Rekomendasi Destinasi Wisata Wonosobo untuk Mengisi Liburan

Ada beberapa rekomendasi destinasi wisata di Wonosobo untuk mengisi liburan, mulai dari wisata alam, wisata sejarah, hingga pemandian.

5 Rekomendasi Destinasi Wisata Wonosobo untuk Mengisi Liburan
Embun beku yang muncul akibat penurunan suhu hingga minus tujuh derajat celcius menyelimuti kompleks Candi Arjuna, di dataran tinggi Dieng, Banjarnegara, Jawa Tengah, Selasa (25/6/2019). ANTARA FOTO/Idhad Zakaria/foc.

tirto.id - Kabupaten Wonosobo merupakan salah satu tujuan wisata terpopuler di Jawa Tengah untuk mengisi liburan. Hal ini karena Wonosobo merupakan salah satu kabupaten yang menjadi wilayah administrasi Dataran Tinggi Dieng.

Dataran Tinggi Dieng sendiri memang terkenal dengan beragam wisata alam dan budaya di Indonesia. Menurut Bumi Pelestarian Pusaka Indonesia (BPPI) selain Wonosobo Dataran Tinggi Dieng juga terletak sebagai wilayah administrasi Kabupaten Banjarnegara.

Ada beberapa rekomendasi destinasi wisata di Wonosobo, mulai dari wisata alam, wisata sejarah, hingga pemandian. Berikut Tirto menghimpun beberapa rekomendasi destinasi wisata Wonosobo untuk mengisi liburan:

1. Wisata Petak 9 Bukit Sidengkeng Dieng

Petak 9 Bukit Sidengkeng Dieng merupakan salah satu kawasa wisata perbukitan yang berlokasi di dataran tinggi Dieng, Wonosobo.

Melansir laman Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonosobo, dari lokasi ini wisatawan dapat melihat keindahan Gunung Sindoro, Gunung Prau, Bukit Pakuwaja, Bukit Kendil, dan desa Dieng.

Petak 9 berlokasi di kawasan wisata Telaga Warna yang terkenal dengan keindahan pemandangannya. Para wisatawan umumnya menghadiri Petak 9 Bukit Sidengkeng saat subuh, sebelum fajar tiba.

Ini karena waktu terbaik mengunjungi bukit adalah ketika matahari terbit karena pemandangan yang tersaji luar biasa indah.

2. Waduk Wadaslintang

Waduk Wadaslintang merupakan wisata alam yang terletak di dua wilayah administrasi, yaitu Wonosobo dan Kebumen. Menurut Pemkab Kebumen, Waduk Wadaslintang dibangun sejak 1982 dan diresmikan pada 1988.

Luas waduk mencapai 30,345 hektar dan mampu menampung 443 juta meter kubik air. Waduk ini digunakan sebagai sumber air utama untuk irigasi di kabupaten-kabupaten sekitar.

Masyarakat setempat banyak yang mengunjungi Waduk Wadaslintang untuk berekreasi karena udaranya yang sejuk dan pemandangannya yang indah.

Ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan di tepian Wadaslintang, termasuk berkemah, piknik, hingga memancing.

3. Agrowisata Tambi

Agrowisata Tambi adalah kawasan wisata berupa perkebunan teh yang terletak di lereng Gunung Sindoro, Kabupaten Wonosobo.

Menurut Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), perkebunan teh Agrowisata Tambi terletak di ketinggian 1.200 hingga 2.000 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Mengingat lokasinya yang berada di dataran tinggi, suhu udara di sekitar Agrowisata Tambi cukup dingin.

Agrowisata Tambi disukai para wisatawan karena keindahan alamnya. Kawasan wisata ini juga menyediakan penginapan bagi pengunjung yang ingin bermalam.

Selain itu, ada beberapa kegiatan yang bisa dilakukan wisatawan di Agrowisata Tambi, termasuk outbond hingga tur proses pengolahan dan pembuatan teh.

4. Kompleks Candi Arjuna

Candi Arjuna merupakan salah satu kawasan wisata candi Hindu tertua di Jawa Tengah yang berlokasi di Dieng. Secara administrasi, Kompleks Candi Arjuna berada di wilayah Kabupaten Banjarnegara.

Kendati demikian, jarak tempuh kawasan wisata ini cukup dekat, yaitu sekitar 50 menit perjalanan darat. Kompleks Candi Arjuna menawarkan wisata sejarah dengan panorama alam dataran tinggi Dieng.

Dikutip dari Kominfo Kabupaten Banjarnegara, Candi Arjuna didirikan pada abad ke-8 Masehi. Candi ini merupakan peninggalan Dinasti Sanjaya dari Mataram Kuno.

Kompleks Candi Arjuna tidak hanya terdiri dari satu candi, melainkan ada empat candi lainnya. Candi-candi tersebut termasuk Candi Semar, Candi Srikandi, Candi Puntadewa, dan Candi Sembadra.

5. Pemandian Air Panas Kalianget

Pemandian Air Panas Kalianget terletak di kawasan Taman Rekreasi Kalianget, Wonosobo. Sesuai dengan namanya, taman rekreasi ini menawarkan wisata pemandian air panas dan wisata air.

Menurut Dinas Pariwisata dan Budaya (Disparbud) Kabupaten Wonosobo, Taman Rekreasi Kalianget dibuka setiap hari pada pukul 07.30 hingga 16.00 WIB.

Sementara itu, di akhir pekan pemandian air panas buka mulai pukul 21.00 hingga 07.30 WIB.

Harga tiket masuk Pemandian Air Panas Kalianget sangat terjangkau, yaitu Rp2.000 untuk tiket masuk kawasan wisata dan Rp7.000 untuk pemandian air panas.

Baca juga artikel terkait WISATA WONOSOBO atau tulisan lainnya dari Yonada Nancy

Penulis: Yonada Nancy
Editor: Yantina Debora