Menuju konten utama

262 Ribu Wisatawan Ditargetkan Kunjungi TMII saat Libur Nataru

Berbagai kemeriahan akan tersaji di TMII pada saat malam pergantian tahun 2023. Pengelola juga sudah menyiapkan banyak kantong parkir untuk pengunjung.

262 Ribu Wisatawan Ditargetkan Kunjungi TMII saat Libur Nataru
Bangunan Teater IMAX Keong MAS TMII nampak dari depan, Minggu (11/11/18). tirto.id/Hafitz Maulana

tirto.id - PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC) selaku pengelola Taman Mini Indonesia Indah (TMII) menargetkan 262 ribu wisatawan yang akan mengunjungi destinasi tersebut sejak 24 Desember hingga 2 Januari 2023.

Corporate Secretary PT TWC, AY Suhartanto optimis lonjakan kunjungan ke TMII akan terealisasi seiring dengan wajah baru destinasi yang terletak di Jakarta Timur itu.

"PT TWC memprediksi terjadinya kenaikan signifikan terhadap angka kunjungan wisatawan. Ditargetkan 262 ribu wisatawan akan mengunjungi TMII selama periode 24 Desember 2022-2 Januari 2023," katanya dalam keterangan tertulis yang dikutip Minggu (25/12/2022).

Saat ini, TMII sudah mulai uji coba operasional usai revitalisasi per 20 November 2022. Pihak TWC juga sudah menyiapkan sejumlah hal dalam menyambut masa Nataru 2022, di antaranya penambahan akses pintu masuk wisatawan.

Jalur masuk tersebut yakni pintu 3 (utama), pintu 1 dan pintu 4 dengan jam operasional pukul 06.00-16.00 WIB (Senin-Jumat) dan pukul 05.00-16.00 WIB (Sabtu-Minggu). Khusus 31 Desember 2022, jam operasional TMII akan dibuka lebih panjang hingga pukul 24.00 WIB.

Pihak TWC juga mengantisipasi kebutuhan tambahan area parkir kendaraan wisatawan. TWC bekerja sama dengan berbagai pihak untuk penyediaan kantong-kantong parkir cadangan, yang tersebar di beberapa titik lokasi, yaitu area Taman Burung, PP IPTEK, Migas, Museum Komodo, pintu 5 Museum Budaya Tionghoa dan kerja sama dengan Museum Purna Bhakti.

Selain menikmati wajah baru TMII dan ragam anjungan serta wahana, wisatawan juga akan dihibur dengan pertunjukan atraksi budaya, di antaranya support anjungan daerah, ragam budaya, musisi jalanan, changing guard, color guard, musik legenda (Koes Plus), angklung paglak, dan lain-lain.

Pada pergantian malam tahun baru 2023, PT TWC berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, menyelenggarakan sejumlah gelaran yang menampilkan sejumlah band dan kesenian rakyat, parade budaya nusantara, serta atraksi lainnya.

"Kami menggandeng komunitas-komunitas seni budaya dan kearifan lokal sebagai upaya memperkuat akar kebudayaan bangsa Indonesia. Besar harapan, destinasi-destinasi yang kami kelola, mampu memberikan experience value bagi wisatawan bahkan menjadi sumber inspirasi bagi seluruh lapisan masyarakat untuk berkarya dan berkreasi," jelas Direktur Utama PT TWC Edy Setijono.

Baca juga artikel terkait SEJARAH TMII atau tulisan lainnya dari Andrian Pratama Taher

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Andrian Pratama Taher
Penulis: Andrian Pratama Taher
Editor: Fahreza Rizky