Menuju konten utama

20 Ucapan Perpisahan Sekolah dan Kata-kata Singkat untuk Guru

Berikut ini 20 contoh ucapan perpisahan sekolah dan kata-kata singkat untuk guru.

20 Ucapan Perpisahan Sekolah dan Kata-kata Singkat untuk Guru
Ilustrasi perpisahan sekolah. FOTO/iStockphoto

tirto.id - 20 contoh ucapan perpisahan sekolah singkat berikut ini berisi kata-kata apresiasi untuk guru. Siswa bisa mengirimkan quote atau ucapan terima kasih melalui pesan singkat, surat konvensional, atau menyampaikan langsung di momen acara wisuda sekolah.

Pertengahan tahun, biasanya Juni atau Juli, menjadi momentum akhir semester genap di setiap sekolah di Indonesia. Mulai dari jenjang SD hingga SMA telah menyelesaikan serangkaian ujian, terutama untuk kelas akhir.

Untuk merayakan kelulusan para siswa yang duduk di kelas akhir, sekolah biasanya menyelenggarakan acara perpisahan. Itu merupakan agenda semi formal tahunan yang bertujuan sebagai simbolisasi pelepasan peserta didik tingkat akhir yang telah menyelesaikan proses pembelajaran selama di sekolah itu.

Acara perpisahan dapat dimaknai sebagai momen mengucapkan salam perpisahan dan selamat kepada peserta didik tingkat akhir di suatu jenjang. Acara perpisahan sekolah biasanya dihadiri para siswa tingkat akhir, jajaran guru, hingga orang tua atau wali murid.

20 Kata-kata Perpisahan Sekolah untuk Guru

Untuk menyukseskan acara perpisahan, berbagai hal harus dipersiapkan, mulai dari tema, tempat, dekorasi, seragam, makanan, minuman, hingga hiburan. Salah satu hal yang dapat dilakukan para siswa tingkat akhir ketika momen perpisahan adalah memberikan ucapan berupa kata-kata indah kepada guru.

Ucapan dapat berisi terima kasih, pujian, hingga permintaan maaf. Berikut ini kata-kata perpisahaan sekolah untuk guru:

  1. "Ucapan terima kasih mungkin tidak pernah cukup. Hadiah bentuk apapun mungkin tidak cukup untuk membayar. Terlalu banyak jasa-jasamu. Terima kasih guru."

  2. "Terlalu banyak salah dan dosa yang kami perbuatan kepada. Namun dengan sabar, engkau senantiasa membimbing dan mengajari kami. Terima kasih guru."

  3. "Jika lilin akan mencapai batasnya dalam menyinari kamu. Ilmu darimu tidak akan habis dimakan waktu. Terima kasih guru."

  4. "Jasa-jasamu senantiasa diingat. Bimbingamu akan selalu melekat. Meskipun kehidupan kami tentu semakin berat. Berkat ajaranmu kami akan selamat."

  5. "Guru adalah mereka yang tidak meninggalkan kami dalam kebodohan. Mereka menyampaikan dengan kesabaran, sehingga kami mudah menerima pembelajaran. Terima kasih guru."

  6. "Hari ini tidak akan pernah terulang. Perpisahan mungkin menjadi akhir kami belajar bersamamu. Kendati demikian, ajaranmu akan hidup dalam pikiran yang pantas kami kenang."

  7. "Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Penerang dalam kegelapan menuju kepandaian yang bisa diukur dengan timbangan. Terima kasih guru."

  8. "Guru adalah satu dari jutaan orang yang tidak akan pernah bosan melihat kami. Tidak hanya itu, guru mengajarkan pembelajaran bahkan makna-makna kehidupan."

  9. "Guru adalah orang-orang hebat yang melahirkan berbagai karya dalam bentuk manusia berpengetahuan sehingga berguna bagi kehidupan."

  10. "Sebagian dari pujaan kepada orang-orang hebat adalah miliki guru yang telah mengajarinya dengan kesabaran. Bahkan ketika mereka belum tidak mengetahui sedikitpun dari ilmu pengetahuan."

  11. "Guru adalah orang yang paling dermawan. Ia memberikan hadiah terindah sepanjang jalan yakni ilmu pengetahuan."

  12. "Salut untuk semua guru. Mereka memberikan pensil setiap hari, yang tahu bahwa tidak akan pernah mendapatkannya kembali."

  13. "Mengajar lebih dari sekadar memberikan pengetahuan; mengajar adalah menginspirasi perubahan. Belajar lebih dari sekadar menyerap fakta, tetapi juga memperoleh pemahaman."

  14. "Guru memiliki tiga cinta: cinta untuk belajar, cinta untuk siswa, dan cinta untuk menyatukan dua cinta yang pertama."

  15. "Terima kasih, Guruku. Kalian adalah sosok-sosok yang menunjukkan kepadaku ke mana harus mencari, bukan apa yang harus dilihat."

  16. "Guru, terima kasih. Kau telah memelihara jiwa seorang anak untuk seumur hidup; menantang pikiran anak muda tanpa kehilangan pikirannya sendiri; mengajarkan ke mana arah untuk mencari dengan optimisme."

  17. "Terima kasih, Bapak-Ibu Guru. Kalian adalah orang yang kerap sulit tidur karena memikirkan anak-anak orang lain. Itu jelas tidak mudah, membutuhkan kesabaran dan perhatian."

  18. "Seorang guru memegang tangan, membuka pikiran, dan menyentuh hati. Saya beruntung bertemu mentor dan guru yang tepat pada saat yang tepat. Terima kasih, Guru."
  19. "Terima kasih atas waktu, kesempatan, ilmu, dan ketulusan hatimu, Guru. Hatimu sedikit lebih besar dibanding manusia lain pada umumnya. Tapi tak apa, itu karena Anda adalah seorang guru."

  20. "Tidak semua pahlawan super memiliki jubah, beberapa memiliki gelar mengajar. Sebab, pengajar adalah profesi yang mengajarkan semua profesi lainnya."

Baca juga artikel terkait PERPISAHAN SEKOLAH atau tulisan lainnya dari Syamsul Dwi Maarif

tirto.id - Sosial budaya
Kontributor: Syamsul Dwi Maarif
Penulis: Syamsul Dwi Maarif
Editor: Fadli Nasrudin