Menuju konten utama

2 Warga Purworejo Peserta Tabligh Akbar di Gowa Positif Corona

Berdasarkan hasil tes swab, dua warga Purworejo dinyatakan positif COVID-19 dan masuk ke dalam kluster Gowa.

2 Warga Purworejo Peserta Tabligh Akbar di Gowa Positif Corona
Anggota kepolisian Polda Sulsel menyemprotkan cairan di lokasi kegiatan Ijtima Ulama Asia di Desa Pakkatto, Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (19/3/2020). ANTARA FOTO/Abriawan Abhe/hp.

tirto.id - Dua orang warga Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah dinyatakan positif terjangkit virus corona COVID-19 usai menghadiri acara Ijtima Jamaah Tabligh di Gowa, Sulawesi Selatan.

"Hari ini keluar hasil tes swab, dua di antara peserta ijtima Gowa dari Purworejo positif COVID-19," kata Juru Bicara Pemerintah Kabupaten Purworejo dalam Penanganan COVID-19 dr. Darus di Purworejo, Selasa (21/4/2020) dilansir dari Antara.

Pertengahan Maret 2020 lalu, masyarakat Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan diresahkan akan adanya acara Ijtima Jamaah Tabligh Zona Asia 2020 di Kompleks Darul Ulum, Kabupaten Gowa, Sulsel. Kegiatan itu direncanakan berlangsung empat hari, namun pada Kamis (19/3/2020) atau beberapa jam sebelum acara di hari pertama dimulai, agenda itu resmi dibatalkan.

Namun, ribuan jemaah dari berbagai negara sudah terlanjur datang ke acara tersebut. Mereka mesti kembali ke daerah masing-masing, termasuk warga negara asing (WNA) yang ikut dalam kegiatan tersebut.

Darus menuturkan di Purworejo sendiri terdapat 92 nama warganya yang tercatat menjadi peserta Ijtima Jamaah Tabligh di Gowa. Setelah ditelusuri sebanyak 84 orang yang pergi ke sana dan dari sejumlah orang tersebut, sebanyak 67 orang telah mengikuti rapid diagnostic test (RDT).

Menurut Darus dari 67 orang tersebut, 20 orang dinyatakan positif corona COVID-19, ditambah 11 anggota keluarga atau teman dekat yang juga didasari rapid test.

Ia menuturkan pada rapid test pertama memang banyak hasilnya yang negatif, tetapi pada tes kedua ternyata banyak yang positif. Untuk itulah agar lebih meyakinkan hasilnya, ke-67 orang dan 11 anggota keluarga atau teman dekat mereka dilakukan tes swab.

"Dari sejumlah RDT positif tersebut kemudian dilakukan swab dan dua orang di antaranya potitif COVID-19," katanya.

Menurut Darus dengan adanya kasus positif COVID-19 tersebut gugus tugas penanganan COVID-19 Kabupaten Purworejo terus berusaha melakukan pendataan orang yang melakukan kontak berat dengan penderita.

Ia menyebutkan dengan penambahan dua kasus positif COVID-19 tersebut, di Kabupaten Purworejo total ada 7 kasus positif dan satu di antaranya sudah dinyatakan sembuh.

Kemudian pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 37 orang, 19 orang di antaranya sembuh, 4 orang meninggal dunia, dan sisanya masih menjalani perawatan.

Baca juga artikel terkait JAMAAH TABLIGH

tirto.id - Kesehatan
Sumber: Antara
Penulis: Bayu Septianto
Editor: Bayu Septianto