tirto.id - Klasifikasi makhluk hidup dalam kelompok-kelompok tertentu adalah sebuah upaya untuk mencari keseragaman karakteristik. Kegiatan klasifikasi juga bertujuan membuat objek kajian menjadi lebih sederhana.
Maka itu, klasifikasi makhluk hidup dapat mempermudah analisis dan proses pembelajaran terkait keanekaragaman hayati. Klasifikasi makhluk hidup yang meliputi tumbuhan dan juga hewan biasa diberlakukan dengan sistem atau urutan takson.
Takson berarti kelompok yang terbentuk dalam klasifikasi makhluk hidup. Di bahasa Yunani kuno, istilah ‘takson’ bermakna kelompok. Kata itu sering kali disandingkan dengan ‘nomos’ yang berarti hukum. Dari gabungan 2 kata tersebut muncul istilah taksonomi yang berarti susunan dalam suatu sistem.
Proses & Tujuan Klasifikasi Makhluk Hidup
Klasifikasi makhluk hidup di sistem takson bertujuan untuk menyusun pengelompokan yang dapat memudahkan proses pembelajaran. Contoh dari klasifikasi itu ialah hewan dikelompokan menjadi berbisa dan tidak berbisa, pemangsa serta mangsa, dan lain sebagainya.
Dalam proses klasifikasi makhluk hidup, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan. Mengutip dari buku Modul Digital Konsep Dasar Sains I Berbasis Qurani Program Studi PGSD (2020) terbitan Kemdikbud, terdapat 3 tahap yang perlu dalam proses klasifikasi makhluk hidup.
Pertama, tahap awal dalam proses klasifikasi makhluk hidup adalah pencandraan atau identifikasi.
Dalam proses pencandraaan dilakukan identifikasi pada setiap jenis makhluk hidup untuk melihat perbedaannaya dengan yang lain. Proses identifikasi itu dilakukan dengan mengamati tingkah laku, bentuk morfologi, hingga anatomi dan fisiologi suatu jenis makhluk hidup.
Kedua, tahap berikutnya setelah identifikasi dalam proses klasifikasi makhluk hidup dilakukan ialah pengelompokan.
Di tahap ini, makhluk hidup dikelompokkan dengan yang lainnya sesuai dengan karakteristik yang serupa atau saling tumpang tindih. Berbagai jenis makhluk hidup dikelompokkan menjadi unit-unit yang kemudian disebut sebagai takson.
Ketiga, tahap terakhir ialah pemberian nama pada setiap kelompok makhluk hidup dengan sistem nama ganda atau Binomial Nomenclature, dan juga trinomial. Penamaan serta pengelompokan ini diharapkan akan mempermudah proses pembelajaran atau pengamatan.
Urutan Takson di Klasifikasi Makhluk Hidup 25 Kelompok
Sebagaimana dijelaskan sebelumnya, sistem takson disusun untuk pengelompokan makhluk hidup dalam rangka proses klasifikasi.
Menurut International Code of Botanical Nomenclature dan International Committee on Zoological Nomenclature, urutan takson dalam klasifikasi makhluk hidup dapat dibagi menjadi 25 kelompok.
Berikut urutan takson dalam klasifikasi makhluk hidup menjadi 25 kelompok dari yang tertinggi hingga terendah:
- Dunia (regnum atau kingdom)
- Anak Dunia (sub regnum atau kingdom)
- Divisi (division atau filum)
- Anak divisi (sub division atau filum)
- Kelas (classis)
- Anak kelas (sub classis)
- Bangsa (ordo)
- Anak Bangsa (sub ordo)
- Suku (familia)
- Anak suku (sub familia)
- Rumpun (tribus)
- Anak rumpun (sub tribus)
- Marga (genus)
- Anak marga (sub genus)
- Seksi (sectio)
- Anak seksi (sub sectio)
- Seri (series)
- Anak seri (sub series)
- Jenis (species)
- Anak jenis (sub species)
- Varitas (varietas)
- Anak varitas (sub varietas)
- Bentuk (forma)
- Anak bentuk (sub forma)
- Individu.
Urutan Takson di Klasifikasi Makhluk Hidup 7 Kelompok
Oleh karena 25 kelompok takson di atas dianggap terlalu banyak, untuk mempermudah identifikasi dalam kehidupan sehari-hari, urutannya diperkecil. Urutan klasifikasi makhluk hidup itu kemudian diperkecil menjadi 7 kelompok takson utama.
Berikut adalah urutan takson dalam klasifikasi makhluk hidup menjadi 7 kelompok dari tertinggi hingga terendah
1. Kingdom
Takson ini tingkatan paling besar atau tertinggi makhluk hidup. Para ahli Biologi sepakat membagi Kingdom menjadi lima, yakni Monera, Protista, Fungi, Plantae, dan Animalia.
2. Filum atau Division
Takson ini merupakan keluarga besar makhluk hidup. Istilah filum dipakai untuk hewan sementara division digunakan pada tumbuhan.
3. Classis atau Kelas
Takson ini adalah kelompok yang berada satu tingkat di bawah Filum atau Division.
4. Ordo atau Bangsa
Takson ini merupakan tingkatan penyusun kelas, biasanya dalam penamaan diberi akhiran ales.
5. Family atau Keluarga
Penamaan famili diberi akhiran aceae untuk tumbuhan, sementara hewan diberi akhiran idea.
6. Genus atau Marga
Penamaan takson ini meliputi satu kata, dengan huruf pertama ditulis kapital. Semua huruf ditulis miring.
7. Species atau Jenis
Takson ini merupakan kumpulan atau kelompok organisme yang saling berkembang biak dengan sesama untuk menghasilkan keturunan yang subur atau fertile.
Penulis: Aisyah Yuri Oktavania
Editor: Addi M Idhom