Menuju konten utama

Update SSCN CPNS 2018: 2,6 Juta Pelamar Lolos Seleksi Administrasi

Hingga Selasa (23/10/2018) pukul 08.00 WIB, sebanyak 2,6 juta pelamar telah dinyatakan memenuhi syarat Seleksi Administrasi CPNS 2018.

Update SSCN CPNS 2018: 2,6 Juta Pelamar Lolos Seleksi Administrasi
Ilustrasi tes CPNS Kementrian Pertanian. FOTO/uptbknserang.web.id

tirto.id - Badan Kepegawaian Negara (BKN) mencatat 2.673.733 orang pelamar dinyatakan memenuhi syarat Seleksi Administrasi di Sistem Seleksi CPNS Nasional 2018 (SSCN) pada Selasa (23/10/2018) pukul 08.00 WIB. Sementara ada 574.233 orang yang dinyatakan tidak memenuhi syarat.

Hingga saat ini, BKN masih melakukan verifikasi terhadap 164.971 data pelamar dan masih ada 215.393 data pelamar yang belum diverifikasi. Sebanyak 386 instansi telah mengumumkan daftar nama yang lolos Seleksi Administrasi dan 172 instansi belum pengumuman. Hasil seleksi bisa dilihat di situs web SSCN atau di laman resmi masing-masing instansi.

Setelah lolos Seleksi Administrasi, para pelamar akan mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Dalam SKD, peserta harus mengerjakan 100 soal yang terdiri dari soal Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 35 soal, Tes Intelegensia Umum (TIU) 30 soal, dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 35 soal.

Pelaksanaan SKD dijadwalkan pada 26 Oktober-17 November 2018 tergantung masing-masing instansi. Jadwal SKD bisa dicek di situs web SSCN atau melalui laman resmi masing-masing instansi.

Rencananya, Computer Assisted Test (CAT) BKN akan dilaksanakan di 237 titik, meliputi 26 titik di Kantor Regional BKN, Unit Pelaksana Teknis (UPT) BKN dan Kantor Pusat BKN, 193 titik di provinsi/kabupaten/kota, dan 18 titik di instansi Pusat.

Nilai SKD memiliki bobot 40 persen, sementara Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) bobotnya 60 persen. Setiap peserta SKD, harus mengerjakan soal yang terdiri dari soal TWK, TIU, dan TKP.

TWK dimaksudkan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan nasionalisme, integritas, bela negara, pilar negara, bahasa Indonesia, Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI.

Sedangkan TIU, dimaksudkan untuk menilai intelegensia peserta seleksi, yaitu kemampuan verbal atau kemampuan menyampaikan informasi secara lisan maupun tulisan. Selain itu, kemampuan numerik, atau kemampuan melakukan operasi perhitungan angka dan melihat hubungan di antara angka-angka.

Kelompok soal ketiga adalah Tes Karakteristik Pribadi (TKP). Soal-soal dalam kelompok soal ini mencakup hal-hal terkait dengan pelayanan publik, sosial budaya, teknologi informasi dan komunikasi, profesionalisme, jejaring kerja, integritas diri, semangat berprestasi.

Selain itu, kreativitas dan inovasi, orientasi pada pelayanan, orang lain, kemampuan beradaptasi, kemampuan mengendalikan diri, bekerja mandiri dan tuntas. Juga kemauan dan kemampuan belajar berkelanjutan, bekerja sama dalam kelompok, serta kemampuan menggerakkan dan mengkoordinasi orang lain.

Baca juga artikel terkait CPNS 2018 atau tulisan lainnya dari Dipna Videlia Putsanra

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Dipna Videlia Putsanra
Editor: Dipna Videlia Putsanra