tirto.id - Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Yogyakarta menyatakan, satu korban lagi telah ditemukan. Kondisinya telah tutup usia. Sisanya, dua korban lainnya masih dinyatakan hilang.
"Ada 8 (ditemukan) meninggal. Masih ada 2 yang belum ketemu," kata Humas Basarnas Yogyakart Pipit Eriyanto saat ditemui di Puskesmas Turi, Sleman, Sabtu (22/2/2020).
Menurut Pipit, satu korban yang ditemukan itu telah diidentifikasi di Puskesmas Turi. Saat ini dalam proses penyerahan kembali ke keluarganya.
Korban yang meninggal itu, kata Pipit, ditemukan di dasar sungai di Dam Lengkong. Lokasinya sekitar 2 kilometer dari tempat susur Sungai Sempor.
Operasi Pencarian dan Pertolongan dilanjutkan pagi ini bersama SAR Gabungan..
— BPBD DIY (@Pusdalops_diy) February 21, 2020
Dimulai pkl 07.00 WIB. Dengan fokus penyisiran sungai dari TKP - Hotel Gajah, dengan jarak 25,19 KM dibagi dalam 4 seksi lokasi pencarian.. pic.twitter.com/UZmMzpzWEz
"Terkonfirmasi luka luka 23, meninggal dunia 7 siswa dan, belum ditemukan 3 siswa," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi BNPB Agus Wibowo melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (22/2/2020).
Kini terdapat 21 siswa masih rawat jalan maupun yang sudah dipulangkan. Selain itu terdapat dua siswi yang masih dirawat inap di Puskesmas Turi. Berdasarkan data korban yang diberikan oleh Wibowo, siswa yang meninggal dunia berusia 13 hingga 15 tahun. Seluruhnya perempuan. Satu siswi telah dimakamkan dan empat lainnya telah dibawa keluarganya.
Begitu juga tiga korban hilang, seluruhnya perempuan. Usia mereka 12 dan 13 tahun. Mereka siswi kelas VII.
Editor: Dieqy Hasbi Widhana