Menuju konten utama

Update COVID-19 RI 23 Oktober 2022: Positif Tambah 1.685 Kasus

Total angka COVID-19 sejak 2 Maret 2020 hingga saat ini secara kumulatif sebanyak 6.470.961.

Update COVID-19 RI 23 Oktober 2022: Positif Tambah 1.685 Kasus
Seorang siswa sekolah dasar menerima suntikan vaksin COVID-19 di Dumai, Riau, Senin (17/1/2022). ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid/YU

tirto.id - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 mengumumkan penambahan kasus sebanyak 1.685 pada Minggu (23/10/2022). Jumlah ini lebih sedikit dari hari sebelumnya, yaitu 2.087 kasus. Total angka COVID-19 sejak 2 Maret 2020 hingga saat ini secara kumulatif sebanyak 6.470.961.

Kasus aktif mengalami kenaikan sebanyak 466. Sedangkan pada hari sebelumnya mengalami penurunan sebanyak 239. Secara kumulatif kasus aktif hari ini sebanyak 19.385.

Kasus kematian akibat COVID-19 bertambah 13. Jumlah penambahan ini lebih sedikit dari hari sebelumnya yaitu 18. Secara kumulatif total kematian akibat COVID-19 sebanyak 158.429.

Angka kesembuhan hari ini bertambah 1.206. Jumlah penambahan ini lebih sedikit dari hari sebelumnya yaitu, 2.308. Sehingga total kumulatif kesembuhan sebanyak 6.293.147.

Jumlah spesimen yang diperiksa hari ini sebanyak 34.593. Spesimen tersebut terdiri atas RT-PCR: 12.606, TCM: 4, dan Antigen: 21.983.

Adapun laporan provinsi dengan penambahan kasus COVID-19 tertinggi ada di DKI Jakarta yaitu 643. Diikuti Jawa Timur 279, Jawa Barat 209, Banten 139, dan Jawa Tengah 95.

Sementara penambahan vaksinasi dosis pertama sebanyak 3.857, sehingga total kumulatif sebanyak 205.091.868. Penambahan vaksinasi dosis kedua sebanyak 9.780, sehingga total kumulatif sebanyak 171.786.632.

Penambahan vaksinasi dosis ketiga sebanyak 20.432, sehingga total kumulatif sebanyak 64.780.128. Penambahan vaksinasi dosis keempat sebanyak 502, sehingga total kumulatif sebanyak 659.486. Pemerintah menargetkan sasaran vaksinasi COVID-19 sebanyak 234.666.020.

Baca juga artikel terkait UPDATE COVID INDONESIA atau tulisan lainnya dari Farid Nurhakim

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Farid Nurhakim
Penulis: Farid Nurhakim
Editor: Bayu Septianto