tirto.id - Kasus virus corona Covid-19 di Jawa Barat capai 59 berdasarkan data terbaru, Senin (23/3/2020). Dikutip dari Pusat Data dan Koordinasi Covid-19 (Pikobar), sebanyak 5 orang berhasil sembuh dan 9 orang meninggal.
Berdasarkan Peta Penyebaran COvid-19 Jabar, kasus positif corona terdapat di Jawa Barat yakni di Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, Kota Depok, Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kabupaten Bandung Barat, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Cirebon.
Jumlah ODP atau Orang Dalam Pemantauan di Jawa Barat mencapai 2.519 dengan jumlah warga yang selesai dipantai mencapai 1.115 dan yang masih dalam proses pemantauan sebanyak 1.404 orang.
Untuk jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP), sebanyak 385 dengan jumlah pasien yang selesai pengawasan sebanyak 93 dan tersisa 292 yang masih menjalankan proses pengawasan.
Sebelumnya pada 22 Maret 2020, kasus terkonfirmasi positif corona di Jawa Barat mencapai 26 orang. Dari 26 kasus Covid-19 tersebut, sebanyak 3 orang berhasil sembuh dan diizinkann pulang. Sementara 3 orang lainnya meninggal dunia.
Terkait penyebaran Covid-19 di Jabar, Gubernur Jabar, Ridwan Kamil mengatakan, pihaknya akan menggelar rapid test Covid-19 secara massal untuk warga Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi, dan Kabupaten Karawang di area Stadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi.
Rapid test merupakan metode pemeriksaan untuk melacak infeksi virus SARS-CoV-2 dengan mengambil sampel darah yang akurasinya mencapai 95 persen. Hasil rapid test dapat diketahui dalam waktu 10 menit.
Jika ada warga yang positif Covid-19 dari hasil rapid test, warga tersebut akan dites kembali dengan metode PCR dengan mengambil sampel lendir di hidung dan tenggorokan.
Menurut Kang Emil, pelaksanaan tes akan menggunakan konsep drive thru. Hal itu bertujuan untuk menghindari kerumunan saat pelaksanaan tes.
Secara nasional, kasus positif corona Covid-19 di Indonesia bertambah 65 menjadi 579. Hal itu disampaikan Juru Bicara Penanganan virus corona Covid-19, Achmad Yurianto.
Pasien yang berhasil sembuh bertamba 1 orang sehingga total yang sembuh mencapai 30. Sedangkan kasus kematian bertambah 1 orang sehingga total 49 orang.
Covid-19 menyebar dengan cepat. Orang dapat terinfeksi tanpa menunjukkan gejala, namun tetap dapat menyebarkannya ke orang lain.
Sampai saat ini Covid-19 belum memiliki vaksin, sehingga cara terbaik untuk tidak terinfeksi adalah dengan menghindari terekspos virus.
Covid-19 dapat menyebar dari orang ke orang melalui tetesan kecil (droplet) saat batuk atau bersin. Maka yang bisa Anda lakukan adalah:
- Sering cuci tangan dengan sabun atau hand-sanitizer
- Hindari menyentuh wajah, terutama hidung, mulut, dan mata
- Bersihkan permukaan benda yang disentuh banyak orang
- Social Distancing! Minimalisir kontak fisik dengan sesama
- Jaga jarak 1-3 meter dengan orang yang sakit
- Jika sakit, maka tinggal di rumah dan gunakan masker
Editor: Agung DH