tirto.id - Angka kasus corona di seluruh dunia terus meningkat dari hari ke hari. Menurut laporan dari situs Worldometers, hingga hari ini, Rabu, 24 Februari 2021, pukul 15.00 WIB, total kasus secara global telah mencapai 112,676,649, dengan 2,497,058 kematian.
Sejauh ini, ada 21,916,075 kasus aktif di seluruh dunia. 88,263,516 pasien telah dinyatakan sembuh dari COVID-19.
Amerika Serikat masih menjadi negara dengan kasus COVID-19 tertinggi d seluruh dunia, yaitu 28,897,718 dengan 514,996 kematian.
India hari ini melaporkan ada 850 kasus baru, dan berada di urutan kedua negara kasus terbanyak dengan total kasus mencapai 11,030,176.
Negara ketiga kasus COVID-19 terbanyak di dunia yaitu Brasil dengan 10,260,621, disusul Rusia 4,189,153, dan Inggris di urutan ke-5 dengan 4,134,639 kasus.
Saat ini, Indonesia berada di urutan ke-18 dunia dengan total kasus mencapai 1,298,608. Menurut laporan dari situs covid19.go.id, ada 158.604 pasien yang kini tengah dirawat di Indonesia.
Hingga pukul 14.40 WIB, ada tambahan kasus baru sebanyak 9.775. Jumlah pasien yang telah sembuh sebanyak 1.104.990 dan total yang telah meninggal dunia sebanyak 35.014.
Jumlah kasus terkonfirmasi di DKI Jakarta adalah yang tertinggi di Indonesia yaitu 317.432. Jawa Timur tercatat sebagai provinsi dengan kasus kematian terbanyak fdi Indonesia yaitu 8.197.
Sementara itu, Jawa Tengah paling banyak kasus aktif dengan 46.147 pasien yang kini sedang dirawat.
Insiden COVID-19 Spanyol turun di bawah level 'risiko ekstrem'
Insiden COVID-19 Spanyol turun di bawah 250 kasus per 100.000 orang - ambang batas yang dianggap Kementerian Kesehatan sebagai "risiko ekstrem" penularan - untuk pertama kalinya dalam dua bulan pada Selasa (23/2).
Indikator tersebut, yang diukur selama 14 hari, turun menjadi 236 kasus dari angka 252 kasus sehari sebelumnya dan turun dari rekor 900 kasus pada akhir Januari, demikian data kementerian.
Disebutkan pula bahwa tercatat 7.461 kasus baru COVID-19 pada Selasa, sehingga secara keseluruhan berjumlah 3.161.432 kasus.
Jumlah kematian mengalami peningkatan 443 kasus sehingga totalnya menjadi 68.079, meski kematian yang baru saja terdaftar terjadi pada beberapa hari sebelumnya, menurut data. Jumlah kematian harian COVID-19 melandai dalam beberapa bulan terakhir.
Gelombang ketiga pandemi yang cepat surut serta kampanye vaksinasi yang berjalan lancar membuat sejumlah kawasan melonggarkan pembatasan COVID-19 seperti jam malam dalam beberapa pekan belakangan.
Editor: Agung DH