Menuju konten utama

Update Corona Indonesia 18 April 2021: Meninggal 96, Positif 4.585

Per 18 April 2021 kasus positif bertambah 4.585 pasien dengan pasien meninggal sebanyak 96 orang sehingga total 43.424 kasus meninggal dunia.

Update Corona Indonesia 18 April 2021: Meninggal 96, Positif 4.585
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 Sinovac kepada lansia di Balai Kota Kediri, Jawa Timur, Selasa (6/4/2021). ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani/foc.

tirto.id - Kasus positif COVID-19 di Indonesia menjadi 1.604.348 orang per 18 April 2021 atau bertambah 4.585 pasien. Dari data ini, 105.859 merupakan kasus aktif atau pasien dalam perawatan dan meninggal dunia 43.424. Sementara total pasien yang dinyatakan sembuh 1.455.065.

Hari ini, DKI Jakarta dan Jawa Barat menyumbang kasus paling banyak yakni Jakarta 950 dan Jabar 769. Sementara Jawa Tengah di posisi ketiga dengan kasus baru sebanyak 396 orang.

Berdasarkan data Satgas COVID-19, hari ini terdapat 36.619 spesimen dari 31.280 orang yang diperiksa. Hasilnya adalah 6.766 terkonfirmasi positif COVID-19, sementara yang dinyatakan negatif 31.798 spesimen.

Kemudian tambahan orang yang meninggal hari ini 96 orang sehingga total yang meninggal menjadi 43.424.

Jumlah tersebut berdasarkan data yang masuk ke pemerintah pusat secara bertahap hingga Minggu siang, baik melalui tes real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) maupun Tes Cepat Molekuler (TCM).

Pemerintah dalam menanggulangi pandemi ini, meminta masyarakat agar selalu menaati protokol kesehatan, yaitu: menjaga jarak, pakai masker, dan cuci tangan. Selain itu, pemerintah juga menggalakkan program vaksinasi untuk memutus rantai penularan.

Data vaksinasi per 18 April 2021, terdapat 10.828.419 yang sudah dilakukan vaksinasi tahap I. Sedangkan yang telah dilakukan vaksinasi tahap II mencapai 5.910.921. Sementara target vaksinasi yang dicanangkan pemerintah sebanyak 40.349.049.

Baca juga artikel terkait CORONA DI INDONESIA atau tulisan lainnya dari Irwan Syambudi

tirto.id - Kesehatan
Reporter: Irwan Syambudi
Penulis: Irwan Syambudi
Editor: Restu Diantina Putri