Menuju konten utama
Berita Corona Hari Ini

Update Corona Dunia 17 Feb Pagi: Varian COVID-19 Afsel Ada di AS

Update Corona dunia dan Indonesia 17 Februari Pagi ini, pukul 9.00 WIB: kasus pertama varian COVID-19 Afrika Selatan diidentifikasi di AS.

Update Corona Dunia 17 Feb Pagi: Varian COVID-19 Afsel Ada di AS
Seorang penghuni panti jompo menerima vaksin COVID-19 oleh Apoteker CVS di Harlem Center for Nursing and Rehabilitation, sebuah fasilitas panti jompo di lingkungan Harlem, New York. (AP Photo / Yuki Iwamura)

tirto.id - Jumlah kasus Corona di dunia terus mengalami lonjakan angka dari hari ke harinya.

Data Worldometers, Rabu (17/2/2021) pagi, pukul 9.00 WIB mengonfirmasi, angka positif kasus Coronavirus secara global telah mencapai 110.020.914 dan jumlah kematian kumulatif sebanyak 2.428.314 orang.

Angka pasien sembuh dari virus mematikan ini tercatat menjadi 84.835.632 orang.

Posisi pertama negara dengan kasus Corona terbanyak di dunia masih Amerika Serikat dengan 28.381.220 kasus, per hari ini ada tambahan 63.398 kasus dan kematian 499.991 orang atau bertambah 1.787.

Posisi kedua India dengan 10.937.106 kasus dan 155.949 kematian, serta posisi ketiga Brasil dengan 9.921.981 kasus dan 240.983 kematian.

Selanjutnya Rusia dengan 4.099.323 kasus dan 80.979 kematian, lalu Inggris 4.058.468 kasus dan 118.195 kematian, masing menempati posisi keempat dan kelima.

Update Corona Indonesia Pagi Ini

Indonesia juga masih bertahan di posisi ke-19 dengan 1.233.959 kasus, per pagi ini Indonesia tercatat ada penambahan 10.029 kasus baru.

Sementara angka yang meninggal dunia terkonfirmasi sampai saat ini sebanyak 33.596 jiwa, menurut data resmi dari situs Satgas Penanganan COVID-19.

Meski demikian, pasien yang dinyatakan sembuh di Indonesia juga semakin bertambah yakni sebanyak 1.039.674 kesembuhan secara kumulatif.

Kasus Pertama Varian Covid-19 Afrika Selatan Teridentifikasi di Massachusetts, AS

Departemen Kesehatan Masyarakat Massachusetts, Amerika Serikat mengumumkan hari ini bahwa negara bagian telah mengonfirmasi kasus pertama varian Covid-19 yang pertama kali diidentifikasi di Afrika Selatan.

Kasusnya adalah seorang wanita Middlesex County berusia 20-an tanpa laporan perjalanan, menurut departemen kesehatan masyarakat, seperti diwartakan CNN.

"Laboratorium Kesehatan Masyarakat Negara Bagian Massachusetts bekerja sama dengan banyak perawatan kesehatan dan mitra akademis untuk segera mengidentifikasi varian yang menjadi perhatian dengan mengurutkan subset sampel positif," demikian keterangan tertulisnya.

Varian tersebut, yang dikenal sebagai B.1.5.2.5, telah diidentifikasi 33 kali, menurut para peneliti dari University of Edinburgh. Ini pertama kali terlihat di Inggris pada 15 Desember dan kemudian sekitar dua minggu kemudian di Nigeria.

Selain itu, saat ini juga ada 34 kasus yang dikonfirmasi dari varian B.1.1.7, yang pertama kali diidentifikasi di Inggris Raya, di Massachusetts, kata departemen kesehatan masyarakat.

Baca juga artikel terkait UPDATE CORONA atau tulisan lainnya dari Dhita Koesno

tirto.id - Kesehatan
Penulis: Dhita Koesno
Editor: Agung DH