tirto.id - Bantuan langsung tunai (BLT) atau bansos upah bagi pekerja dengan gaji di bawah Rp5 juta kini memasuki tahap 3.
Bansos upah diberikan kepada pekerja yang juga anggota aktif BPJS Ketenagakerjaan. Peserta yang memenuhi syarat sebagai penerima upah akan mendapat subsidi gaji Rp600 ribu setiap bulannya.
Penyaluran BLT gaji ini akan dilakuakan melalui bank-bank Himbara dan langsung ditransfer ke rekening pekerja. Terdapat beberapa update terkait dengan bantuan langsung tunai ini:
Daftar Bansos Upah BPJS Ketenagakerjaan Via SMS
BPJS Ketenagakerjaan akan mengirim SMS kepada peserta yang memenuhi syarat penerima BLT upah dan berstatus aktif hingga 30 Juni 2020.
"Berdasarkan data kami, Saudara calon penerima Bantuan Subsidi Upah dari pemerintah. Segera registrasi melalui link berikut: bsu.bpjamsostek.id/," demikian isi SMS notifikasi dari BPJS Ketenagakerjaan.
"Pastikan pengirimnya BPJAMSOSTEK dengan link http://bsu.bpjamsostek.id (kode unik) ya. Selain pengirim dan link diatas, hati-hati penipuan," cuit BPJS Ketenagakerjaan.
Usai menerima SMS tersebut, segera lakukan registrasi agar terdaftar sebagai calon penerima BLT upah dengan mengakses link yang dikirim melalui SMS tersebut. Berikut tahapannya:
- Akses link bsu.bpjamsostek.id dari SMS BPJS Ketenagakerjaan;
- Pada kotak Konfirmasi Nomor Rekening, masukkan Nomor e-KTP Anda;
- Klik berikutnya;
- Pada kotak Data Nomor Rekening, masukan data nomor rekening Anda yang masih aktif;
- Klik Simpan.
BLT Upah Diperpanjang Hingga 2021
Terdapat empat program bansos yang akan dilanjutkan hingga 2021, salah satunya bansos upah BPJS Ketenagakerjaan.
Program-program lanjutan yang dijadikan prioritas untuk bansos, menurut Menko Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, yaitu:
Pertama, bansos tunai yang terkait dengan Banpres Presiden untuk UMKM akan dilanjutkan.
Kedua, bantuan untuk subsidi gaji itu juga akan dilanjutkan di kuartal pertama tahun depan.
Ketiga, terkait dengan Kartu Prakerja.
Keempat, terkait dengan bansos tunai, PKH, dan sembako.
Airlangga menyebutkan bahwa program-program ini diharapkan untuk masih menjaga daya beli masyarakat di dalam situasi pandemi Covid-19.
Pendaftaran Nomor Rekening di SIPP Online Hingga 15 September
Pendaftaran nomor rekening pekerja calon penerima upah diperpanjang hingga 15 September 2020. Selain melakukan pendaftaran melalui SMS, Anda juga bisa menghubungi HRD untuk menambahkan data nomor rekening Anda di SIPP BPJS Ketenagakerjaan.
Tahapan pengisian data di SIPP Online:
- Akses https://sipp.bpjsketenagakerjaan.go.id/;
- Login dengan email dan password yang telah terdaftar;
- Pilih menu monitoring iuran;
- Klik detail tenaga kerja pada kolom action;
- Kemudian akan tampil informasi tenaga kerja;
- Pilih koreksi data TK masal;
- Download template excel;
- Isi data Nomor Rekening, Nama Rekening dan Nama Bank;
- Kemudian pilih upload setelah selesai pengisian tabel;
- Tunggu hingga prosesnya selesai;
- Akan ada notifikasi yang artinya data Anda telah tersimpan.
Jutaan Data Penerima Bansos Upah Tak Valid
Sebanyak 1,77 juta data peserta yang diajukan untuk menerima subsidi upah tidak memenuhi kriteria Permenaker 14 Tahun 2020.
Data yang tidak lolos validasi itu akan dikembalikan kepada pemberi kerja atau perusahaan peserta untuk dilakukan konfirmasi ulang.
BPJAMSOSTEK terus mendorong perusahaan atau pemberi kerja untuk segera menyampaikan data nomor rekening peserta yang memenuhi persyaratan.
BLT Upah BPJS Ketenagakerjaan Tahap 3
Bantuan sosial upah (BSU) ini bakal disalurkan ke 3,5 juta pekerja. Hal ini dilakukan usai Kemnaker menerima data 3,5 juta pekerja dari BPJS Ketenagakerjaan pada Selasa (8/9/2020).
Kemnaker melakukan check list dalam waktu empat hari. Selanjutnya, Kemnaker akan menyerahkan data rekening 3,5 juta calon penerima BLT tahap 3 ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).
Selanjutnya dana akan langsung diserahkan ke bank-bank anggota Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) yang bertindak sebagai penyalur.
Penulis: Yantina Debora