Menuju konten utama

Trump Unggul, Industri Keuangan Bertumbangan

Seiring dengan Donald Trump yang berbalik unggul atas Hillary Clinton dalam pemilihan umum Amerika Serikat pada hari Selasa (8/11/2016) waktu setempat, industri keuangan yang sebelumnya memprediksi kemenangan Clinton mulai bertumbangan.

Trump Unggul, Industri Keuangan Bertumbangan
Ilustrasi. Foto/Reuters/Brendan McDermid

tirto.id - Di hari berlangsungnya pemilihan umum di Amerika Serikat yang sangat dramatis, industri keuangan seolah bersiap menerima kejutan yang menyakitkan seiring dengan semakin unggulnya calon presiden AS dari Partai Republik Donald Trump atas rivalnya dari Partai Demokrat Hillary Clinton.

Pasar saham jatuh di seluruh Asia Pasifik. Nikkei Jepang turun 2,23 persen, ASX turun 1,63 persen, dan indeks Hang Seng Hong Kong juga turun 2,57 persen.

Seperti dilaporkan oleh The Guardian, Dow Jones diperkirakan akan kehilangan hampir 600 poin, atau sekitar 3 persen, ketika perdagangan dibuka hari ini, menurut perdagangan berjangka (futures trading). Sementara itu, FTSE akan jatuh sekitar 240 poin atau 3,5 persen.

Dolar Amerika Serikat anjlok terhadap yen, kehilangan hampir 3 persen menjadi 102,049 yen. Di sisi lain, Poundsterling naik menjadi $1,2457, posisi yang tertinggi selama lebih dari sebulan terakhir. Emas melonjak 3 persen menjadi $ 1,311.80 per ons, sementara minyak turun 2 persen.

Peso Meksiko menjadi mata uang yang mengalami penurunan paling tajam setelah jatuh lebih dari 10 persen pada level $20,20.

Baca juga artikel terkait PEMILU AS atau tulisan lainnya dari Ign. L. Adhi Bhaskara

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Ign. L. Adhi Bhaskara
Penulis: Ign. L. Adhi Bhaskara
Editor: Ign. L. Adhi Bhaskara