tirto.id - Makanan sehat dan bergizi diperlukan oleh anak-anak untuk mendukung tumbuh kembangnya. Namun, tidak semua anak-anak bisa mengonsumsi segala makanan yang sehat dengan mudah.
Sebagian tentu akan memprotes bosan sehingga tidak mau menyentuh makanan yang disajikan. Belum lagi jika anak-anak tumbuh dengan sifat pemilih atau picky eaters.
Tentu orang tua memerlukan cara untuk menyiasati ini dengan cara menyiapkan makanan sehat namun tetap menarik untuk anak-anak. Ini bisa dilakukan dengan beberapa tips seperti membuat menu makanan yang bervariasi hingga memberikan anak makanan dalam porsi kecil.
Namun, sebelum mengetahui tips menyiapkan makanan sehat dan menarik untuk anak, ada baiknya untuk mengetahui daftar makanan bergizi apa saja yang diperlukan anak-anak.
Makanan Bergizi yang Diperlukan untuk Anak-anak
Anak-anak perlu mengonsumsi makanan bergizi agar kebutuhan nutrisinya terpenuhi. Gizi adalah hal yang penting bagi pertumbuhan anak-anak.
Gizi yang baik dapat memengaruhi kondisi fisik hingga kecerdasan yang baik juga bagi anak-anak, begitu pula sebaliknya. Bahkan, mengingat pentingnya gizi untuk anak-anak, Indonesia selalu memperingatinya setiap tahun dalam Hari Gizi Nasional setiap 25 Januari 2023.
Menurut Mayo Clinic, kecukupan gizi anak-anak bisa diperoleh dengan mengonsumsi makanan bernutrisi. Beberapa jenis makanan bergizi yang diperlukan anak-anak termasuk:
- Protein berupa makanan laut, daging tanpa lemak dan unggas, telur, buncis, kacang polong, produk kedelai, serta kacang dan biji-bijian tawar.
- Buah-buahan berupa buah segar, buah kaleng rendah gula, maupun buah kering.
- Sayuran berupa sayur segar, sayur kaleng non-sodium, maupun sayur kering.
- Biji-bijian dan karbohidrat, seperti roti atau pasta gandum utuh, kentang, ubi, oatmeal, quinoa, nasi merah, dan nasi putih.
- Produk susu, seperti susu cair, yogurt, dan keju. Minuman kedelai yang diperkaya juga dihitung sebagai produk susu.
Tips Menyiapkan Makanan Sehat dan Menarik untuk Anak
Banyak anak-anak yang cenderung kurang menyukai makanan sehat dibanding makanan proses atau cepat saji. Tentu saja, makanan proses dan cepat saji bisa dikonsumsi dalam jumlah sedikit dan jarang.
Namun, diet harian anak-anak sebaiknya didominasi dengan makanan-makanan sehat yang padat nutrisi. Agar anak tidak bosan dan rewel selalu mengonsumsi makanan sehat, orang tua dapat membuat makanan sehat menjadi menarik untuk anak-anak.
Berikut beberapa tips yang dapat dicoba untuk menyiapkan makanan sehat dan menarik untuk anak:
1. Pertimbangkan Preferensi Anak
Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) anak-anak cenderung malas makan karena beberapa faktor, bisa jadi karena rasa atau tekstur makanan yang tidak cocok dengan mereka.
Beberapa anak yang lebih sensitif terhadap bau juga menolak mengonsumsi makanan dengan aroma terlalu tajam. Oleh karena itu, orang tua perlu peka terhadap perilaku anak.
Orang tua dapat menghindari bahan-bahan makanan yang tidak disukai anak dan beralih dengan bahan-bahan yang bisa anak konsumsi.
2. Koleksi peralatan makan yang disukai anak
Berdasarkan studi yang diterbitkan oleh Cornell University, anak-anak cenderung menyukai makanan dari peralatan makan yang penuh warna.
Studi yang dilakukan oleh Profesor Pemasaran di Cornell University, Brian Wansik menemukan bahwa anak-anak paling tertarik pada piring dengan tujuh dan enam warna berbeda.
"Studi kami menunjukkan bagaimana membuat perubahan sehingga brokoli dan ikan terlihat lebih enak daripada yang seharusnya bagi Casey kecil atau Audrey kecil,"
3. Variasikan warna dan bentuk makanan
Masih berkaitan dengan studi di Cornell University, ditemukan bahwa anak-anak juga cenderung menyukai makanan dengan bentuk dan visual yang menarik.
Selain itu, perbedaan warna di atas piring juga memengaruhi selera makan anak-anak. Orang tua bisa memanfaatkan ini dengan membuat variasi menu di atas piring anak yang terdiri dari beragam bentuk dan warna.
Misalnya, dalam satu piring bisa diisi dengan dua buah timun yang dipotong dengan cetakan bentuk bunga, beberapa tomat ceri, telur mata sapi, dan satu bola-bola nasi yang memiliki wajah.
Tentunya desain makanan yang menarik untuk anak-anak ini bisa dicari di berbagai buku resep maupun internet.
4. Buat menu yang berbeda
Buatlah menu-menu yang berbeda setiap harinya agar anak tidak bosan. Selain itu, ajak anak menentukan menu makanan apa yang ingin mereka makan selama sepekan dengan mempertimbangkan preferensi setiap anggota keluarga.
Orang tua juga bisa mengembangkan menu baru yang mungkin disukai anak-anak. Faktanya, banyak orang tua yang berhasil menciptakan menu makanan unik karena ingin menyajikan makanan sehat sekaligus menarik untuk anak-anak.
Beberapa contohnya seperti nugget tahu, sate buah, perkedel daging cincang, burger vegetarian, dan sebagainya.
5. Sajikan makanan dalam porsi kecil disertai snack
Anak-anak yang pemilih cenderung waspada pada makanan yang belum pernah mereka coba. Oleh karena itu, hindari memberikan anak porsi penuh khususnya pada makanan yang belum pernah mereka makan.
Dilansir dari Life Berry pada anak-anak yang masih belum bisa mengambil makanannya sendiri, sebaiknya sajikan porsi kecil makanan bersama dengan kudapan atau snack.
Ini mencegah mereka membuang terlalu banyak makanan jika perut mereka sudah penuh atau ternyata rasa makanan yang disajikan tidak cocok.
Editor: Yantina Debora
