tirto.id - Laptop saat ini telah menjadi barang wajib yang harus dimiliki oleh orang-orang dengan aktivitas yang cukup padat, baik mereka yang masih menempuh pendidikan maupun bekerja. Laptop juga menjadi pilihan utama karena lebih praktis penggunaannya daripada komputer PC.
Namun, saat laptop mengalami kerusakan tentu saja akan menghambat produktivitas. Sementara untuk membeli laptop baru, tidak semua orang memiliki dana yang cukup.
Oleh karena itu, membeli laptop bekas bisa menjadi alternatif pilihan. Selain harga barang ini lebih terjangkau, membeli laptop bekas juga akan meminimalisir penambahan sampah elektronik.
Menurut The BalanceMB, limbah elektronik dari seluruh dunia diperkirakan sudah mencapai 50 juta ton pada tahun 2020, dengan pertumbuhan sebesar 4 hingga 5 persen per tahun. Membeli laptop bekas berarti akan mengurangi penambahan limbah elektronik pada saat jenis sampah ini belum bisa didaur ulang semuanya.
Sayangnya membeli laptop bekas bukan urusan yang mudah, karena perlu banyak hal yang harus diperhatikan. Yang paling utama, pembeli harus menemukan laptop bekas yang masih berkualitas baik dan harganya tetap terjangkau kantong.
Untuk mencapai tujuan itu, terdapat sejumlah hal yang mesti diperhatikan ketika hendak membeli laptop bekas. Sebagaimana dikutip dari laman Windows Central, Review Bukalapak, dan sejumlah sumber lainnya, berikut tips membeli laptop bekas yang murah dan berkualitas.
1. Belilah di tempat yang terpercaya
Untuk menghindari penipuan, maka membeli laptop bekas di e-commerce atau toko barang-barang elektronik yang terpercaya perlu menjadi pilihan utama.
Membeli melalui e-commerce sangat praktis dan mudah, karena pembeli hanya perlu memilih dan membayarnya. Namun, jika masih ragu dengan spesifikasinya serta ingin melihat langsung laptop yang akan dibeli, mengunjungi toko secara langsung merupakan hal yang tepat.
Tidak sedikit toko online yang memiliki toko offline yang bisa dikunjungi langsung oleh para calon pembelinya. Bisa juga dengan memilih opsi metode pembayaran COD (Cash on Delivery) sehingga membayar bisa dilakukan secara tunai setelah melihat barang dikirim ke alamat pembeli.
2. Periksalah Hardware serta Software pada laptop
Dengan membeli secara langsung, calon pembeli akan mudah untuk melihat kondisi laptop. Untuk itu ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum anda ingin membeli laptop. Di antara hal yang pentingi untuk diperhatikan adalah sebagai berikut:
- Pastikan sistem operasi pada laptop aktif dan asli
- Lihat apakah terdapat kerusakan yang nampak pada laptop
- Cek port dan drive optik
- Pastikan keyboard dan trackpad berjalan sesuai fungsi dan tidak ada yang mati
- Jalankan webcam untuk memastikan kualitasnya
- Lihat kualitas speaker dengan memutar audio
- Lihat LCD pada laptop dan pastikan tidak ada pixel dead (kerusakan pada LCD)
- Pastikan laptop dapat terhubung dengan Wi-Fi atau jaringan internet lainnya
- Pastikan hardisk pada laptop memiliki kapasitas sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan
- Cek jenis dan ukuran RAM
- Pastikan pula baterai dan charger pada laptop berfungsi dengan baik.
Saat membeli laptop bekas, mendapatkan harga yang lebih murah daripada barang baru adalah hal wajib yang perlu diperhatikan. Hati-hati jika menemukan harga yang terlampau murah karena bisa saja barang yang dijual sudah rusak atau malah menjadi ajang penipuan. Selain itu, penting untuk mengecek harga normal barang agar tidak membeli laptop yang kelewat mahal.
Sebaiknya, sebelum membeli, lakukan riset harga dengan membandingkan satu toko dengan toko lainnya. Bandingkan juga harga laptop dengan merek dan spesifikasi tertentu dalam kondisi bekas dan baru. Dengan mengetahui harga laptop yang semestinya, menghindari praktik penipuan lebih mudah untuk dilakukan.
- 10 Cara Mempercepat Performa Windows 10 pada PC Atau Laptop
- Cara Meningkatkan Performa dan Usia Baterai Laptop
- Cara Ubah Laptop Windows Serasa Chromebook Pakai CloudReady
- Cara Mengembalikan File yang Terhapus di Laptop atau PC
- Cara Membersihkan Layar Monitor PC-Laptop yang Benar dan Aman
- Cara Memperbaiki Keyboard Laptop yang Tiba-tiba Tidak Berfungsi
Penulis: Endah Murniaseh
Editor: Addi M Idhom