Menuju konten utama

Tips Kamping Bersama Anak-Anak, Pastikan Cuaca & Berlatih di Rumah

Sebelum mengajak anak-anak melakukan aktivitas luar rumah seperti kamping, ada baiknya orangtua mempersiapkan sejumlah hal, termasuk berlatih di rumah. 

Tips Kamping Bersama Anak-Anak, Pastikan Cuaca & Berlatih di Rumah
Ilustrasi berkemah atau kamping. Antara foto/novrian arbi/16.

tirto.id - Melakukan kegiatan di luar rumah bisa menjadi aktivitas yang menarik dan menyenangkan. Misalnya piknik, bersepeda, ke pantai, berenang, atau kamping.

Kamping merupakan kegiatan yang membuat orang bisa lebih dekat dengan alam. Untuk anak-anak, kamping dapat mengajarkan soal kedisiplinan, kreativitas, dan tentunya kerja sama.

Mengajak anak untuk pergi kamping bisa menjadi ide yang bagus untuk mengisi liburan sekolah.

Meskipun tidak bisa dipungkiri bahwa bagi sebagian orang membawa anak-anak pergi kamping di alam bebas merupakan hal yang merepotkan.

Banyak orang tua yang khawatir anak akan bosan ataupun rewel selama perjalanan.

Dilansir dari Parents, ada beberapa tips yang bisa dicoba ketika membawa anak-anak pergi kamping, sebagai berikut.

Rencanakan dengan matang

Tempat kamping yang populer biasanya sudah penuh dari jauh-jauh hari, apalagi selama musim liburan.

Jika tempat kamping yang Anda tuju merupakan tempat kamping yang bisa dipesan, maka pesanlah dari jauh-jauh hari. Begitu pula dengan tiket masuk dan kendaraan apa yang ingin Anda gunakan. Buat daftar catatan apa saja yang dibutuhkan selama perjalanan.

Berlatih di rumah

Sebelum mengajak anak-anak pergi kamping, ada baiknya melatih anak sebelum ‘terjun langsung’ ke luar, “ajak anak-anak untuk tidur di halaman rumah terlebih dahulu” saran Vicki Wright, Pramuka Perempuan dari USA Outdoor Initiative Lead.

Jangan membawa terlalu banyak barang

Memang sebagian besar kekhawatiran para orang tua saat mengajak si kecil kamping adalah kekurangan pakaian.

“Makanya banyak orang tua yang membawa baju terlalu banyak” ujar Toby O’Rourke, pemilik website Kampgrounds of America.

Tinggalkan “pakaian-cadangan” di rumah jika kemungkinan besar masih bisa memakai lagi pakaian yang dipakai sebelumnya.

Sesuaikan pakaian dengan cuaca dan iklim

Tentunya akan ada perbedaan pakaian yang perlu digunakan saat memilih kamping di pantai atau di gunung. Pantai bisa jadi lebih dingin dari yang diduga saat malam hari karena angin yang cukup kencang.

Begitu pula dengan gunung. Persiapkan pakaian yang sesuai dengan iklim tempat kamping, seperti jaket, topi, mantel, kaos kaki, sandal dan sepatu, serta jangan lupa untuk membawa jas hujan.

Jangan terlalu ambisius

Orang dewasa sudah terbiasa dengan jadwal, tetapi untuk jika membawa anak-anak akan lebih baik menyesuaikan kegiatan dengan kemampuan anak-anak.

Biarkan anak-anak menikmati perjalanan dan jadilah orang dewasa yang fleksibel. Jika anak-anak lelah, maka berhenti sejenak untuk istirahat atau makan camilan. Jika ternyata sampai di lokasi terlalu larut, maka buatlah makanan yang sederhana.

Ajak anak berkegiatan

Ajarkan bagaimana caranya membuat api unggun, mengajarkan bagaimana mengenali rasi bintang, mengenalkan pada flora dan fauna yang ditemui selama perjalanan kamping, atau membuat game dengan hadiah camilan favorit anak-anak.

Buat sebuah pembagian kerja di mana anak-anak diikutsertakan, misal sementara ibu membuat api unggun, minta anak membangun tenda bersama ayah.

Pada dasarnya kegiatan kamping adalah kegiatan yang menyenangkan. Lakukan kegiatan sederhana namun bisa menghibur anak-anak agar masa kampingnya berkesan.

Baca juga artikel terkait BERKEMAH atau tulisan lainnya dari Yandri Daniel Damaledo

tirto.id - Sosial budaya
Penulis: Yandri Daniel Damaledo
Editor: Agung DH