tirto.id - Menjalankan physical distancing di tengah pandemi seperti sekarang ini akan terasa membosankan. Bagaimana tidak? semua aktivitas hanya boleh dilakukan di rumah.
Seharian di rumah dan melakukan pekerjaan yang hapir sama setiap hari, tentu menjadi pemicunya.
Kebosanan itu kemudian kadang membawa Anda pada perilaku yang tidak sehat, termasuk makan berlebihan karena stres.
Makan berlebihan karena stres atau stress eating adalah perilaku makan berlebihan yang disebabkan oleh stres yang kadang Anda tidak sadari.
Akibatnya, perilaku ini kadang membuat berat badan Anda naik drastis dan akhirnya memengaruhi kesehatan Anda.
Maka, selama karantina di rumah Anda perlu mengetahui cara untuk menangani stress eating Anda. Berikut beberapa caranya:
1. Singkirkan makanan yang menggoda Anda
Makanan seperti cemilan yang terletak di sekitar Anda selama Anda bekerja adalah godaan yang perlu disingkirkan. Cemilan itu dapat menyebabkan Anda ngemil dan makan berlebihan, bahkan ketika Anda tidak lapar.
Penelitian dari Nutrition Journal menjelaskan bahwa paparan visual makanan berkalori tinggi akan merangsang striatum, bagian dari otak Anda yang memodulasi kontrol impuls, yang dapat menyebabkan peningkatan keinginan dan makan berlebihan.
2. Pertahankan jadwal makan yang sehat
Jadwal makan normal Anda harus tetap Anda laksanakan. Meskipun Anda tidak sedang melakukan rutinitas normal seperti olahraga atau melakukan aktivitas di luar.
Jika Anda terbiasa makan tiga kali sehari, cobalah untuk mempertahankannya saat Anda bekerja dari rumah. Hal yang sama berlaku jika Anda biasanya hanya makan dua kali dan sedikit cemilan.
Jika Anda mulai terus-menerus mengemil, cobalah untuk membuat jadwal yang lebih ketat. Cobalah membuat jadwal yang mencakup setidaknya dua makanan padat per hari dan mengikutinya sampai Anda merasa nyaman, konsisten dengan kebiasaan itu.
3. Masaklah makanan sendiri
Penelitian menunjukkan bahwa, makan makanan buatan sendiri memiliki banyak manfaat.
Penelitian yang dipublikasikan International Journal of Behavioral Nutrition and Physical Activity menunjukkan bahwa orang yang makan makanan buatan rumah lebih dari 5 kali per minggu, 28 persen lebih kecil kemungkinannya untuk kelebihan berat badan dan 24 persen lebih rendah untuk memiliki lemak tubuh yang berlebih.
Manfaat ini juga akan Anda peroleh ketika Anda merencanakan apa yang akan Anda masak beberapa hari ke depan.
Healthline menyebut ini dapat membantu Anda menghabiskan waktu dan bahkan terbukti meningkatkan kualitas diet dan mengurangi risiko obesitas.
4. Tetap terhidrasi
Berada di rumah memberi Anda lebih banyak waktu untuk fokus pada kebiasaan sehat sebenarnya dan ini termasuk minum cukup air. Pertahankan hidrasi tubuh Anda untuk mencegah nafsu makan Anda yang berlebihan terkait stres.
Riset dari Annals of Family Medicine telah menemukan hubungan antara dehidrasi kronis dan peningkatan risiko obesitas dan dehidrasi juga dapat menyebabkan perubahan suasana hati, perhatian serta tingkat energi, yang dapat memengaruhi kebiasaan makan Anda.
5. Bergerak
Tingkatkan level aktivitas Anda dengan aktivitas fisik harian. Ini akan membantu Anda menjauh dari kebosanan, stres, dan mengurangi frekuensi ngemil.
Penelitian telah menunjukkan bahwa aktivitas fisik dapat meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres, yang dapat mengurangi peluang Anda untuk makan akibat stres.
Lakukan olahraga sederhana yang bisa Anda lakukan di rumah. Ada banyak jenis oleharaga di rumah seperti stretching, yoga dan berbagai macamnya, Anda bisa mencarinya di internet.
6. Cegah kebosanan
Ketika Anda punya banyak waktu luang, Anda pasti akan merasa cepat bosan. Duduk dan pikirkan apa hobi Anda dan hal-hal yang dapat Anda lakukan di rumah untuk membuat diri Anda sibuk.
Anda juga bisa menjadwalkan kegiatan Anda di rumah antara lain:
- Menelepon teman baik Anda dan mengobrol apa saja
- Menemukan tempat di mana Anda dapat menenangkan diri. Misalnya ke sudut ruangan yang nyaman
- Tulis beberapa kata yang dapat Anda katakan pada diri sendiri saat merasa bosan atau stres. Misalnya "perasaan ini akan berlalu"
- Lakukan kegiatan yang menyenangkan atau hobi Anda untuk pengalih perhatian. Misalnya bermain game atau bermain teka-teki.
Penulis: Febriansyah
Editor: Yandri Daniel Damaledo
