Menuju konten utama

Tim Hukum Prabowo-Sandiaga Tarik Sejumlah Alat Bukti

Menurut Bambang, sebagai gantinya terdapat kurang lebih 30 kontainer yang sudah diverifikasi oleh kepaniteraan MK. Bambang mengatakan pihaknya juga akan merapikan barang-barang bukti tersebut.

Tim Hukum Prabowo-Sandiaga Tarik Sejumlah Alat Bukti
Ketua Tim kuasa hukum pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02 Bambang Widjojanto selaku pemohon mengikuti sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2019 di gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa (18/6/2019). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.

tirto.id -

Tim kuasa hukum pasangan Capres-Cawapres 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno menarik sejumlah barang bukti yang telah didaftarkan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Barang bukti itu diantaranya formulir C1, yakni formulir pencatatan hasil penghitungan suara.

"Ada lebih dari 30 kontainer dan mungkin dari 28 bukti di sini yang sudah diterima oleh MK, barang [bukti] sekarang ini memang C1 Pak Ketua, dan saya akan cabut saja ini akan kita ambil tidak kami ajukan," jelas Ketua Tim Kuasa Hukum Prabowo-Sandiaga, Bambang Widjojanto (BW) di ruang sidang MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jalarta Pusat, Rabu (19/6/2019).

Kata Bambang, sebagai gantinya terdapat kurang lebih 30 kontainer yang sudah diverifikasi oleh kepaniteraan MK. BW mengatakan pihaknya juga akan merapikan barang-barang bukti tersebut.

"Bukti-bukti ini kami akan tarik dulu, akan kami susun kalau memang pada saatnya memang tidak terpenuhi bukti ini tidak kita ajukan," ucap BW.

Sementara hari ini sebanyak 15 saksi dan dua ahli sudah disiapkan oleh tim kuasa hukum Prabowo-Sandiaga.

Ketua Tim Kuasa Hukum Prabowo-Sandiaga, Bambang Widjojanto alias BW mengatakan jumlah saksi yang ia hadirkan mengikuti peraturan yang telah ditetapkan hakim MK yakni 15 saksi dan dua ahli.

Namun, BW menjelaskan pihaknya juga menyiapkan beberapa saksi cadangan pada sidang kali ini.

"Kami mencoba memenuhi apa yang diminta mahkamah, ada beberapa cadangan yang kita siapkan, in case nanti saksinya tiba-tiba sakit, jadi sudah kita siapkan semua," jelas BW di ruang sidang Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Rabu (19/6/2019).

Baca juga artikel terkait PILPRES 2019 atau tulisan lainnya dari Bayu Septianto

tirto.id - Hukum
Reporter: Bayu Septianto
Penulis: Bayu Septianto
Editor: Nur Hidayah Perwitasari