tirto.id - Berastagi adalah sebuah kota yang terletak di Kabupaten Karo, provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Berastagi berada di ketinggian lebih dari 1.300 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Berastagi berjarak sekitar 66 kilometer dari Kota Medan. Wilayah ini diapit oleh dua gunung berapi aktif, yaitu Gunung Sibayak dan Gunung Sinabung. Diketahui, di dekat Gunung Sibayak terdapat pemandian mata air panas.
Berada di wilayah yang cukup tinggi, Berastagi memiliki iklim sejuk yang cocok untuk pertanian, menjadikannya salah satu daerah penghasil sayur dan buah-buahan. Alam yang asri dan sejuk membuat Berastagi populer sebagai destinasi wisata.
Oleh karena itu, artikel ini akan mengulas sejumlah tempat wisata di Berastagi. Berastagi menawarkan beberapa tempat wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi saat liburan bersama keluarga.
Rekomendasi Wisata di Berastagi
Kota yang dikenal dengan julukan “Kota Markisa dan Jeruk Manis” ini memiliki sejumlah destinasi wisata yang menawarkan keindahan alam maupun kebudayaan. Dilansir dari berbagai sumber, Berikut ini destinasi wisata Berastagi, Sumatera Utara, yang dapat dikunjungi bersama keluarga.
1. Bukit Gundaling
Bukit Gundaling menawarkan pemandangan alam dari Gunung Sibayak dan Sinabung yang terlihat megah meski tampak dari jauh. Pengunjung dapat menikmati tempat wisata ini dengan jalan-jalan santai sembari menikmati suasana yang asri. Nuansa alam di tempat ini masih terasa kental, terlebih dengan adanya keberadaan berbagai satwa liar, seperti burung, rusa, dan monyet.
Bukit Gundaling beralamat di Jl. Letjen Jamin Ginting, Kecamatan Berastagi, Kabupaten Karo. Wisata ini dapat dikunjungi selama 24 jam dengan membayar tiket masuk mulai dari Rp10.000.
2. Pemandian Air Panas Lau Sidebuk-Debuk
Pemandian Lau Sidebuk-Debuk dikenal karena sumber air panas alami yang mengandung sulfur atau belerang, dengan suhu sekitar 40-45 °C. Selain pemandian air panas, tempat ini menyediakan fasilitas penginapan, gazebo hingga restoran yang cocok untuk dinikmati bersama keluarga.
Pemandian air panas ini terletak di kaki Gunung Sibayak. Jaraknya sekitar 60 km dari Kota Medan dan 10 km dari Kota Berastagi.
3. Taman Hutan Raya Bukit Barisan
Taman Hutan Raya (Tahura) Bukit Barisan adalah hutan alam pegunungan yang ditetapkan sebagai hutan lindung. Kawasan konservasi dan hutan lindung yang memiliki luas sekitar 51.600 Hektar ini terletak di Desa Tongkoh, Kecamatan Dolat Rayat, Kabupaten Karo.Pengunjung akan menemukan berbagai jenis flora dan fauna, termasuk pohon-pohon pegunungan dari jenis lokal maupun yang berasal dari luar. Tahura memiliki fasilitas lengkap termasuk pesanggrahan, restoran, dan tempat bermain anak.
4. Kampung Tradisional Desa Lingga
Desa Lingga memiliki banyak bangunan rumah tradisional atau rumah adat suku Karo yang sudah berusia lebih dari 250 tahun. Rumah-rumah adat ini didirikan menggunakan arsitektur tradisional suku Karo, berbentuk memanjang dengan satu ruangan besar di dalamnya tanpa ruang kamar mandi.
Selain rumah adat, Desa Lingga juga memiliki bangunan tradisional lainnya seperti Jambur, Geriten, Sapo Page, dan Museum. Desa Lingga terletak 15 kilometer dari pusat Kota Berastagi, Kabupaten Karo.
5. Mikie Funland
Mikie Funland merupakan wisata berastagi terbaru yang cocok dikunjungi beramai-ramai, bersama keluarga maupun teman. Sebagai taman hiburan pertama di Sumatera Utara, Mikie Funland menyuguhkan lebih dari 35 wahana dengan latar pegunungan yang menakjubkan.
Wahana permainan di Mikie Fundland antara lain Dolphin Bay, roller coaster, carousel, The Peak, dan berbagai wahana seru lainnya. Tempat rekreasi di Berastagi buka setiap Sabtu dan Minggu, pukul 10.00 WIB-17.00 WIB. Harga tiket untuk menikmati wahana di sini dibanderol mulai dari Rp105.000.
6. Taman Alam Lumbini
Taman Alam Lumbini merupakan bagian dari sebuah vihara yang dibangun khusus untuk menyediakan tempat ibadah bagi masyarakat Buddha di daerah Karo. Karenanya, taman ini bukan hanya sebagai tempat rekreasi, tetapi juga sebagai tempat ibadah dan edukasi.
Pengunjung tidak perlu membayar tiket masuk atau biaya parkir untuk berekreasi di tempat ini. Taman ini berada di Desa Tongkoh, Kecamatan Dolat Rayat, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, buka setiap hari mulai pukul 09.00 WIB-17.00 WIB.
Penulis: Umi Zuhriyah
Editor: Dhita Koesno