Menuju konten utama

Target Penyaluran Pinjaman PNM 2020 Naik Dua Kali Lipat Jadi Rp26 T

Target penyaluran pinjaman PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Persero ditargetkan naik dua kali lipat pada 2020 mencapai Rp26 triliun.

Target Penyaluran Pinjaman PNM 2020 Naik Dua Kali Lipat Jadi Rp26 T
Presiden Joko Widodo meninjau hasil karya Program Mekaar binaan PNM di Cijantung, Jakarta, Kamis (10/1/2019). ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari.

tirto.id - Direktur Utama PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Persero Arief Mulyadi, menargetkan pencapaian serapan pinjaman pada 2020 akan mencapai Rp26 triliun. Target tersebut hampir dua kali lipat lebih tinggi dibandingkan target tahun ini yang hanya Rp14 triliun.

"Target tahun depan penyerapannya capai Rp26 triliun," kata dia di Kementerian BUMN, Jalan Medan Merdeka, Jumat (22/11/2019).

Target tersebut digandakan karena pencapaian dari penyerapan pinjaman pada 2019 untuk UMKM dalam program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) dan Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) hingga November 2019 sudah mencapai Rp20,6 triliun.

"Kalau tahun ini totalnya sudah sampai Rp20,6 ya, proyeksinya di akhir tahun ini sudah sampai Rp22 triliun," ujar dia.

Secara rinci, ia menjelaskan PNM telah mencatatkan penyaluran pembiayaan Mekaar sebesar Rp17,5 triliun sementara untuk nasabah ULaMM penyerapan pembiayaannya mencapai Rp3,1 triliun.

Sementara total jumlah nasabah Mekaar telah mencapai 5.808.081 nasabah yang terdiri dari perempuan pra-sejahtera pelaku usaha mikro. Sementara nasabah aktif ULaMM ada sebanyak 73.172 nasabah.

"Hingga 21 November 2019, nasabah Mekaar masih didampingi oleh 30.805 account officer (AO) atau tenaga pendamping lapangan yang tersebar di 2.169 kantor layanan di seluruh Indonesia," jelas dia.

Kedua program tersebut pada 2020 akan terus dilanjutkan dan masih akan menyasar ibu-ibu rumah tangga yang memiliki usaha ultra mikro.

Hingga saat ini, pembimbingan terus dilakukan untuk membuat para nasabah dengan berbagai program tambahan, agar para pengusaha ultra mikro naik kelas. Misalnya, dengan menawarkan para pengusaha tersebut dengan pinjaman yang lebih besar.

Program tersebut sudah diluncurkan pada 1 Agustus, yang biasanya hanya maksimal di Rp5 juta, dengan program Mekaar plus pinjaman akan bertambah menjadi Rp15 juta. Ia menjelaskan, skema peminjaman dengan nilai Rp15 juta juga sama seperti sekema peminjaman Mekaar.

Tak ada jaminan yang harus dibebankan pada peminjam. Dengan target tersebut, ia optimistis target penyaluran pinjaman akan tercapai pada 2020 sebesar Rp26 miliar.

Baca juga artikel terkait PERMODALAN NASIONAL MADANI PNM atau tulisan lainnya dari Selfie Miftahul Jannah

tirto.id - Ekonomi
Reporter: Selfie Miftahul Jannah
Penulis: Selfie Miftahul Jannah
Editor: Maya Saputri