tirto.id -
Survei mereka melakukan tiga simulasi. Simulasi pertama, masyarakat mengemukakan nama calon presiden yang terlintas dalam pikiran mereka. Hasilnya menunjukkan Gubernur Jawa Tengah sekaligus politikus PDIP Ganjar Pranowo berada di urutan pertama dengan perolehan 16,9 persen. Kedua, Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dengan elektabilitas 16,4 persen. Ketiga, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan 10,2 persen.
"Dengan simulasi menggunakan kartu nama-nama calon presiden, juga bersaing ketat antara Ganjar Pranowo yang memperoleh suara 21,9 persen berbanding Prabowo Subianto yang hanya mendapatkan 20,6 persen. Sementara Anies memperoleh 13,8 persen," ujar Direktur Data dan Riset, Spektrum Politika Institut Andri Rusta dalam keterangan tertulis, Kamis (19/5/2021).
Namun dengan simulasi popularitas, nama Prabowo Subianto berada dalam urutan pertama dengan 93,1 persen. Anies Baswedan berada di urutan kedua dengan 86,1 persen. Sementara Ganjar Pranowo berada di urutan ketiga dengan 71,1 persen.
"Menariknya, jika dilakukan simulasi head to head dari tiga calon presiden di urutan teratas ini, maka elektabilitas Prabowo Subianto, memang masih unggul dibandingkan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan," tukas Andri.
Angka elektabilitas Prabowo 42,1 persen jika dihadapkan dengan Ganjar 33,3 persen. Sedangkan Prabowo 40,4 persen jika berhadapan dengan Anies 28,9 persen. Sementara elektabilitas Ganjar 34,5 persen jika head to head dengan Anies 37,4 persen.
Dalam elektabilitas banyak nama, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo unggul 16,2 persen. Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto berada di posisi ke-2 dengan 14,8 persen. Posisi ketiga diduduki Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan 14,6 persen.
Dalam elektabilitas sepuluh nama, Ganjar Pranowo masih unggul dengan 20,6 persen. Kali ini, Anies Baswedan berada di posisi ke-2 dengan 17,8 persen. Dan Prabowo Subianto dengan 17,5 persen.
Sedangkan dalam elektabilitas lima nama, Ganjar Pranowo unggul dengan 23,3 persen. Anies Baswedan dengan 19,8 persen. Dan Prabowo Subianto dengan 19,6 persen. Kemudian Sandiaga Uno dengan 8,4 persen. Sebagai penutup Ridwan Kamil dengan 8,2 persen.
Lalu dalam survei New Indonesia Research & Consulting justru muncul tiga nama besar yakni AHY, Puan Maharani, dan Airlangga Hartarto, dengan AHY menempati peringkat tertinggi.
Penulis: Alfian Putra Abdi
Editor: Restu Diantina Putri