tirto.id - Pemberlakuan jalur satu arah selama arus mudik Lebaran 2019 hari ini dimulai dari jalan tol Cikampek di KM 70 sampai dengan Brebes di KM 263. Pemberlakuan hari pertama ini, sekaligus uji coba yang diterapkan mulai pukul 08.00 WIB.
Dengan satu jalur tersebut, PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region (MOR) III mengklaim telah mengantisipasi ketersediaan BBM baik di sisi kiri maupun kanan jalan tol.
"Pertamina MOR III telah menyiapkan sejumlah fasilitas tambahan untuk penyediaan BBM di lajur kiri maupun kanan, untuk memudahkan pemudik," ujar Unit Manager Communication Relations dan CSR Pertamina MOR III Dewi Sri Utami melalui keterangan tertulis yang diterima Tirto, Jumat (31/5/2019).
Sebelumnya, Pertamina MOR III telah menambah pasokan gasoline seiring dengan peningkatan kebutuhan akan produk gasoline yang naik 10 persen selama masa Satgas Ramadan dan Idulfitri tahun ini. Sedangkan untuk produk gasoil mengalami penurunan permintaan sebanyak 9 persen.
Dewi menjelaskan, selain SPBU reguler yang sudah ada, sejumlah outlet BBM seperti Kios Pertamina Siaga, SPBU Modular dan Mobile Storage telah berada di sejumlah titik jalur One Way.
"Kios Kemasan Pertamina Siaga berada di 8 titik yaitu, jalur kiri rest area KM 86A, KM 102 A, KM 130A dan KM 207. Kemudian jalur kanan parking bay KM 71 B, rest area KM 86 B, km 130B dan KM 208B," sebut dia.
Kemudian ada pula Kios Kemasan Pertamina Siaga tersebut juga sudah disiagakan Motor Kemasan Pertamina Siaga. SPBU Modular, yakni SPBU Mini portabel, yang disiagakan di ruas jalur kiri rest area KM 86A, KM 130A dan KM 207A. Kemudian jalur kanan rest area KM 86B, KM 130B.
Selain itu, pihaknya juga menyediakan SPBU mobile atau SPBU kantong, yaitu mobil tangki pengangkut BBM yang disiagakan langsung di SPBU untuk mengantisipasi kemacetan.
Untuk tol Cipali, akan disiagakan 7 mobile storage di SPBU yang berada di jalur tersebut, untuk mengamankan suplai BBM.
Sementara demi mengantisipasi kelancaran pasokan BBM apabila terjadi kepadatan lalu lintas saat One Way diberlakukan, kata Dewi, Pertamina berkoordinasi dengan aparat kepolisian setempat yang akan mengawal mobil tangki BBM masuk melalui pintu keluar, dan menggunakan jalur contraflow.
Dewi mengimbau masyarakat untuk memenuhi tangki BBM (full tank) kendaraannya sejak berangkat. Apabila menemukan SPBU, pemudik juga bisa memenuhi lagi tangki BBMnya.
"Tidak perlu menunggu setengah kosong, jika ada SPBU kami berharap masyarakat langsung mengisi kembali tangki BBMnya supaya pemudik aman dan nyaman dalam perjalanan," tandas dia.
Editor: Dewi Adhitya S. Koesno