Menuju konten utama

Soal Tanggal Pelaksanaan KLB, PSSI akan Berkoordinasi dengan FIFA

"Kami masih menunggu jadwal untuk berkonsultasi dengan FIFA," kata Sekjen PSSI. 

Soal Tanggal Pelaksanaan KLB, PSSI akan Berkoordinasi dengan FIFA
Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria menjawab pertanyaan wartawan seusai memenuhi panggilan pemeriksaan Satgas Anti Mafia Bola di Jakarta, Jumat (28/12/2018). ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto

tirto.id - Sekretaris Jendral (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha menyatakan sampai saat ini belum ada kepastian mengenai tanggal dihelatnya Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang diwacanakan oleh para anggota Komite Eksekutif (Exco) sejak pekan lalu.

Hal ini ia sampaikan usai menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT LIB di Hotel Sultan, Kamis (28/2/2019).

"Kami masih menunggu jadwal untuk berkonsultasi dengan FIFA. Karena tidak mudah di tengah banyaknya agenda PSSI bersama FIFA. Kami harus memastikan kepercayaan partner internasional terjaga, dan aktivitas [kompetisi] tetap berjalan, timnas tetap berjalan," ungkapnya kepada Tirto.

Penetapan waktu konsultasi dengan FIFA juga belum pasti. Namun, Tisha menegaskan bahwa konsultasi paling lambat dilakukan empat pekan sejak wacana KLB diumumkan para Exco.

"Paling lambat empat minggu konsultasinya. Setelah konsultasi baru kami putuskan tanggalnya," ungkapnya.

Guna menjamin pelaksanaan kompetisi di tengah persiapan menggodok KLB PSSI, Tisha juga mengumumkan bahwa dua anggota Exco, Gusti Randa dan Dirk Soplanit ditunjuk sebagai Komisaris dan Direktur sementara PT LIB. Tugas PT LIB sendiri adalah operator kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2019.

Jabatan untuk kedua orang itu hanya akan dibatasi sampai berlangsungnya KLB, lalu setelahnya akan ada pengumuman komisaris dan direksi tetap.

"Kepengurusan PT Liga [LIB] sementara satu komisaris dan satu direksi. Ini akan mengantarkan persiapan kompetisi hingga KLB," tandas Tisha.

Baca juga artikel terkait KLB PSSI atau tulisan lainnya dari Herdanang Ahmad Fauzan

tirto.id - Olahraga
Reporter: Herdanang Ahmad Fauzan
Penulis: Herdanang Ahmad Fauzan
Editor: Alexander Haryanto