Menuju konten utama

Soal Rusuh Massa, Anies: Kota Lain Mengkhawatirkan, Jakarta Tidak

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberi respons soal aksi massa yang rusuh saat 21-22 Mei dan demo mahasiswa Papua di Jakarta.

Soal Rusuh Massa, Anies: Kota Lain Mengkhawatirkan, Jakarta Tidak
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. tirto.id/Andrey Gromico

tirto.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan sambutan saat acara silaturahmi Forkopimda DKI bersama perwakilan masyarakat Papua di Polda Metro Jaya, Jumat (23/8/2019) siang.

Ia merespons bagaimana pihak kepolisian Jakarta yang menjaga dan mengawal aksi damai masyarakat Papua yang menyuarakan ketidakadilan dan rasisme di depan Istana Negara kemarin (22/8/2019).

Anies juga menyinggung bagaimana Jakarta tetap kondusif dan bisa dikendalikan. Contohnya pada kasus 21-22 Mei lalu.

"Beberapa bulan lalu, kita melewati masa yang mengkhawatirkan. Tetapi Jakarta tertib dan aman, kalau ditanya di level masyarakat, masyarakatnya baik-baik saja, akur-akur terus, bertetangga, bersaudara. Saya berharap suasana ini kita pertahankan dan kita tularkan ke seluruh wilayah yang ada di Indonesia ini," kata Anies, Jumat (23/8/2019).

Bahkan, ia menyinggung bahwa Jakarta masih tetap aman dan tertib di saat daerah-daerah lain dalam keadaan sebaliknya dan mengkhawatirkan.

"Saya berharap kita jaga itu, di hari-hari ke depan, di saat di banyak tempat ada kekhawatirkan. Tengok di Jakarta, tunjukan di Jakarta aman, tertib, dan kita jaga itu semua. Kita berharap, bila ada yang dirasa potensi masalah, maka segera saling komunikasi, dan saling menyampaikan harapan," katanya.

Tak hanya itu, Anies juga mengapresiasi seluruh masyarakat asal Papua yang berada di Jakarta yang telah memberikan kontribusi ke Jakarta.

"Saya secara khusus ingin menyampaikan apresiasi karena masyarakat Papua di Jakarta telah ikut memberikan kontribusi pada pembangunan dan kemajuan kota di Jakarta," katanya.

"Dan selama bertahun-tahun di Jakarta, kita dengar dan kita ingat, bertahun-tahun ini semuanya berjalan lancar. Tidak ada kasus dan lain-lainnya di tempat ini," lanjutnya.

Baca juga artikel terkait KONFLIK PAPUA atau tulisan lainnya dari Haris Prabowo

tirto.id - Sosial budaya
Reporter: Haris Prabowo
Penulis: Haris Prabowo
Editor: Dewi Adhitya S. Koesno