Menuju konten utama

Sinopsis Film Sakaratul Maut yang Dibintangi Indah Permatasari

Film horor Sakaratul Maut diperankan oleh Indah Permatasari dan José Rizal Manua. Ini sinopsis dan video trailernya.

Sinopsis Film Sakaratul Maut yang Dibintangi Indah Permatasari
Poster Film Sakaratul Maut. (Instagram/@rapifilm)

tirto.id - Film Sakaratul Maut yang dibintangi oleh Indah Permatasari akan tayang pada 1 Agustus 2024 di bioskop-bioskop Indonesia.

Film bergenre horor ini berada di bawah arahan sutradara Sidharta Tata yang sempat menyutradarai Ali Topan (2023) dan Waktu Maghrib (2023). Sementara itu, naskahnya ditulis oleh Agasyah Karim, Khalid Kashogi dan Bayu Kurnia Prasetya.

Artis Indah Permatasari didapuk sebagai tokoh utama dalam film yang berkisah tentang sebuah keluarga yang dihantui oleh konflik internal dan kekuatan gaib. Ia pernah bermain dalam film Rudy Habibie (2016), Srimulat: Hil yang Mustahal Babak Pertama (2022) serta serial Weeding Agreement (2022-2023)

Selain Indah Permatasari, film ini juga dibintangi oleh Jose Rizal Manua, aktor senior tanah air yang telah banyak membintangi film layar lebar, seperti Onde Mande! (2023), Danur (2017), serta Fiksi (2008).

Selain dua bintang populer tanah air itu, film ini juga dibintangi oleh bintang-bintang populer tanah air yang kerap menghiasi layar lebar dan layar kaca Indonesia. Berikut deretan pemain film Sakaratul Maut yang diproduksi oleh Rapi Films ini:

  • Indah Permatasari sebagai Retno

  • Claresta Taufan Kusumarina sebagai Indah

  • José Rizal Manua sebagai Pak Wiryo

  • Della Dartyan sebagai Wati

  • Retno Soetarto sebagai Istri Pak Wiryo

  • Aksara Dena sebagai Tarjo

  • Maryam Supraba sebagai Giyem

  • Landung Simatupang sebagai Syafaat

  • Nayla Sakhi sebagai Ismi

  • Rendra Bagus Pamungkas sebagai Bagus (Suami Wati)

  • Siti Fauziah sebagai Tetangga

  • Muhammad Irfan Nurjihad sebagai Jin Nasab

Sinopsis Film Sakaratul Maut

Film horor Indonesia ini berpusat pada kisah seputar konflik keluarga Wiryo yang dihantui oleh sosok mengerikan dan tidak mau meninggalkan keluarga tersebut.

Dikisahkan, Pak Wiryo (Jose Rizal Manua) dan istri pertamanya yang kerap dipanggil Bu Wiryo (Retno Soetarto), adalah pasangan terpandang di Desa Umbul Krida. Namun, pasangan terpandang ini mengalami kecelakaan maut. Kehidupan mereka yang semula tampak bahagia itu pun berubah drastis.

Dalam kecelakaan maut itu, Bu Wiryo tewas seketika. Sementara, Pak Wiryo jatuh koma dan sulit untuk meregang nyawa, karena memiliki semacam khodam atau pegangan gaib.

Di tengah kondisi Pak Wiryo sulit untuk meregang nyawa, anak-anaknya malah berkonflik memperebutkan warisan Pak Wiryo. Anak-anak Pak Wiryo dari pernikahan pertama dan pernikahan keduanya terlibat dalam perseteruan dan konflik yang sengit. Mereka ingin menguasai harta warisan ayah mereka.

Retno (Indah Permatasari), anak bungsu dari pernikahan pertama Pak Wiryo, kemudian memutuskan untuk merawat ayahnya bersama kakaknya, Wati (Della Dartyan). Demi melakukan ini, Retno memutuskan untuk menunda keberangkatannya ke Surabaya.

Situasi semakin keruh dan konflik semakin besar ketika Wati berseteru dengan Tarjo (Aksara Dena) adik tirinya dari pernikahan kedua ayahnya. Keduanya berseteru perihal pembagian warisan.

Di tengah situasi yang semakin keruh itu, gosip dan desas-desus mengenai khodam atau pegangan gaib yang dimiliki Pak Wiryo semakin santer bergulir di antara tetangga. Desas-desus itu mengatakan bahwa khodam Pak Wiryo itulah yang membuatnya sulit untuk melepas nyawa.

Apalagi rentetan teror terus menyerang anak-anak Pak Wiryo. Satu persatu anak Pak Wiryo diteror oleh jin mengerikan yang ternyata bersemayam di dalam tubuh Pak Wiryo. Berbagai gejala aneh pun mulai bermunculan di sekujur tubuh Pak Wiryo.

Melihat dan menghadapi fenomena ganjil itu, anak-anak Pak Wiryo pun semakin panik dan ketakutan. Jin yang ada di dalam tubuh Pak Wiryo pun semakin intens menyerang dan menghantui tiap anggota keluarga tanpa ampun.

Berbagai kejadian aneh yang tidak bisa dijelaskan dengan akal sehat pun terus menyerang anggota keluarga terutama anak-anak Pak Wiryo.

Lantas, apakah anggota keluarga Pak Wiryo yang dihantui jin mengerikan ini bisa menghentikan teror tersebut? Dan apakah Pak Wiryo bisa lepas dari sengsara sakaratul mautnya dan segera meregang nyawa dalam kedamaian?

Untuk mengetahui jawabannya, saksikan film Sakaratul Maut pada 1 Agustus 2024 di bioskop tanah air.

Link Tiket Nonton Film Sakaratul Maut

Salah satu jaringan bioskop yang memutar film Sakaratul Maut adalah Cinema XXI. Anda bisa membeli tiketnya secara daring melalui link berikut ini:

Link Tiket Film Sakaratul Maut di XXI

Trailer Film Sakaratul Maut

Baca juga artikel terkait SINOPSIS FILM atau tulisan lainnya dari Lucia Dianawuri

tirto.id - Film
Kontributor: Lucia Dianawuri
Penulis: Lucia Dianawuri
Editor: Yantina Debora