tirto.id - Chasing Mavericks, film dengan durasi satu jam 56 menit ini sudah bisa disaksikan di Mola TV. Film ini bercerita tentang perjalanan dua orang peselancar.
Rotten Tomatoes memberi skor 32 persen, dengan versi penonton sebesar 70 persen. Sementara IMDb memberi skor 7,2/10 dari 30.494 penilai.
Selama penayangannya, Box Office Mojo mencatat penghasilan Chasing Mavericks lebih dari 7,9 juta dolar Amerika Serikat. Lebih dari 1,9 juta dolar berasal dari penayangan secara internasional.
Sinopsis Chasing Mavericks
Saat masih berusia delapan tahun, Jay Moriarty hampir saja tenggelam di pantai, untungnya saat itu Frosty Hesson datang dan menyelamatkan Moriarty.
Pertemuan ini yang berdampak besar pada kehidupan Moriarty ke depan. Dia ingin menjadi peselancar yang handal. Menurutnya, Hesson merupakan mentor yang tepat untuk bisa melatihnya.
Salah satu tujuan Moriarty yaitu kompetisi selancar di Pantai Mavericks. Pantai ini terkenal dengan ombak yang tinggi.
Dalam latihan, Moriarty dan Hesson saling melengkapi satu sama lain. Moriarty merupakan pemuda yang masih dalam masa labil dan penuh semangat.
Hesson yang lebih matang secara usia bertugas untuk mengarahkan agar semangat itu tidak berujung pada malapetaka.
Tidak ada banyak waktu untuk persiapan. Mereka harus berlatih keras sebelum mengikuti kompetisi yang berisi peselancar-peselancar handal dari seluruh daerah.
Para pemain yang bergabung di antaranya Gerard Butler sebagai Frosty Hesson, Jonny Weston sebagai Jay Moriarity, Elisabeth Shue sebagai Kristy Moriarity, Abigail Spencer sebagai Brenda Hesson, Leven Rambin sebagai Kim Moriarity, Devin Crittenden sebagai Blond, Taylor Handley sebagai Sonny, dan Cooper Timberline sebagai Young Jay.
Chasing Mavericks berada dalam arahan sutradara Michael Apted dan Curtis Hanson serta penulis naskah Kario Salem, Jim Meenaghan, dan Brandon Hooper.
Film yang rilis pertama kali pada 2012 ini berada dalam naungan studio produksi Gran Via dan Deuce Three Prods.
Selain Chasing Mavericks, Michael Apted juga merupakan sutradara 63 Up (2019), Bloodline (2017), Unlocked (2017), Masters of Sex (2013-2016), Ray Donovan (2013-2016), Bending the Light (2014), dan Reckless (2014).
Untuk Curtis Hanson, sebelumnya dia merupakan sutradara Too Big to Fail (2011), Lucky You (2007), In Her Shoes (2005), 8 Mile (2002), Greg the Bunny (2002), dan Wonder Boys (2000).
Penulis: Sirojul Khafid
Editor: Nur Hidayah Perwitasari