Menuju konten utama

Siapa pemenang Pilkada Humbang Hasundutan: Dosmar vs Kotak Kosong?

Hasil Pilkada Humbang Hasundutan 2020 untuk sementara dimenangkan Dosmar-Oloan sebanyak 52,4 persen dan kotak kosong 47,6 persen.

Siapa pemenang Pilkada Humbang Hasundutan: Dosmar vs Kotak Kosong?
Pekerja menyusun surat suara pilkada Kota Makassar 2020 yang selesai dilipat di gedung Celebes Convention Center, Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (24/11/2020). ANTARA FOTO/Arnas Padda/yu/aww.

tirto.id - Hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) Humbang Hasundutan 2020 di Provinsi Sumatera Utara untuk sementara ini dimenangkan oleh Dosmar Banjarnahor-Oloan P. Nababan dengan perolehan 52,4 persen atau mendapatkan 50.879 suara. Sementara kotak kosong 47,6 persen atau 46.213 suara.

Angka ini diperoleh berdasarkan data terakhir pada Senin, 14 Desember 2020 per pukul 19:19 sebagaimana dimuat dalam laman resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU). Namun, data ini baru diperoleh lewat 377 tempat pemungutan suara (TPS) dari total 385 TPS atau 97,92 persen dari seluruh total suara keseluruhan. Selengkapnya bisa dilihat di https://pilkada2020.kpu.go.id/.

Bila dilihat dari Pilkada di daerah lain yang sama-sama melawan kotak kosong. Hasil Pilkada di Humbang Hasundutan 2020, walaupun masih bersifat sementara, hanya terpaut tidak terlalu jauh, yakni hanya sekitar 4,8 persen.

Berikut rincian wilayah yang dimenangkan Dosmar-Oloan dan kotak kosong:

1. Wilayah Parlilitan dimenangkan oleh kotak kosong dengan perolehan sebesar 5.644 suara, sementara pasangan Dosmar-Oloan mendapat 4.110 suara dari keseluruhan 95,74 persen suara yang masuk.

2. Wilayah Pollung dimenangkan oleh Dosmar-Oloan dengan perolehan 7.423, sementara kotak kosong mendapatkan 2.522 suara dari keseluruhan 94.44 persen suara yang masuk.

3. Wilayah Baktiraja dimenangkan oleh Dosmar-Oloan dengan perolehan 2.125 suara, sementara kotak kosong mendapatkan 1.819 suara dari keseluruhan 100 persen suara yang masuk.

4. Wilayah Paranginan dimenangkan oleh Dosmar-Oloan dengan perolehan 4.087 suara, sementara kotak kosong mendapatkan 3.174 suara dari keseluruhan 100 persen suara yang masuk.

5. Wilayah Lintong Nihuta dimenangkan oleh Dosmar-Oloan dengan perolehan 9.128 suara, sementara kotak kosong mendapatkan 7.517 suara dari keseluruhan 100 persen suara yang masuk.

6. Wilayah Dolok Sanggul dimenangkan oleh kotak kosong dengan perolehan 12.746 suara, sementara Dosmar-Oloan mendapatkan 12.397 suara dari keseluruhan 98,86 persen suara yang masuk.

7. Wilayah Sijamapolang dimenangkan Dosmar-Oloan dengan perolehan 1.755 suara, sementara kotak kosong mendapatkan 1.502 dari keseluruhan 100 persen suara yang masuk.

8. Wilayah Onan Ganjang dimenangkan oleh Dosmar-Oloan dengan perolehan 3.258 suara, sementara kotak kosong mendapatkan 2.157 suara dari keseluruhan 95,83 persen suara yang masuk.

9. Wilayah Pakkat dimenangkan oleh kotak kosong dengan perolehan 7.167 suara, sementara Dosmar-Oloan mendapatkan 4.603 suara dari keseluruhan 96,23 persen suara yang masuk.

10. Wilayah Tarabintang dimenangkan oleh Dosmar-Oloan dengan perolehan 1.993 suara, sementara kotak kosong meraih 1.965 suara dari keseluruhan 100 persen suara yang masuk.

Biodata DosmarBanjarnahor-Oloan P. Nababan

Dosmar Banjarnahor adalah pria kelahiran Lobutua, Sumatera Utara, 12 April 1976. Ia adalah calon petahana yang dilantik bersama wakilnya Saut Parlindungan Simamora pada tanggal 17 Februari 2016. Pada Pilkada 2020 ini, Dosmar menggandeng Oloan P. Nababan dan diusung oleh Partai Gerindra, PDIP, Golkar, Nasdem, Hanura, dan Demokrat.

Sebelum menjabat sebagai bupati, Dosmar memulai kariernya dengan menjadi auditor di Kantor Akuntan Publik Bambang Hadi Tresno pada tahun 1999. Kemudian, pada tahun 2003, ia menduduki jabatan sebagai akuntan dan keuangan di RS St. Borromeus. Ia juga pernah menjabat sebagai direktur utama di PT Damai Karya Persada.

Sementara Oloan P. Nababan adalah prajurit TNI yang menjadi ajudan Edy Rahmayadi saat Gubernur Sumatera Utara itu masih menjadi Panglima Komando Strategis Angkatan Darat.

Baca juga artikel terkait PILKADA 2020 atau tulisan lainnya dari Alexander Haryanto

tirto.id - Politik
Penulis: Alexander Haryanto
Editor: Agung DH