tirto.id - Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, disarankan untuk tidak maju ke Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat (Jabar) 2018 mendatang. Permintaan tersebut disampaikan oleh Forum Warga Bandung Peduli Perubahan yang keberatan jika Emil –sapaan akrab Ridwan Kamil– terpilih menjadi Gubernur Jawa Barat dan melupakan janji-janji untuk membangun Kota Bandung.
"Kemarin menolak jadi calon Gubernur DKI Jakarta, seharusnya Kang Emil juga menolak godaan untuk jadi calon Gubernur Jawa Barat. Lebih baik fokus saja memimpin Kota Bandung disisa kepemimpinan sebagai Wali Kota Bandung," tutur tokoh Forum Warga Bandung Peduli Perubahan, Dodi Permana, di Bandung, Senin (28/11/2016).
Dodi Permana melanjutkan, Forum Warga Bandung Peduli Perubahan masih menantikan pernyataan resmi dari Ridwan Kamil tentang keputusannya terkait hal tersebut. "Sebelumnya Kang Emil menyatakan akhir tahun ini dia akan memutuskan apakah bakal maju sebagai calon Gubernur Jawa Barat atau tetap bertahan sebagai Wali Kota Bandung atau berhenti dari dunia politik dan kembali menjadi arsitek," ujarnya.
Apabila Ridwan Kamil melangkah atau memutuskan untuk maju sebagai calon Gubernur pada Pilkada Jawa Barat 2018, imbuh Dodi Permana, maka perubahan untuk Kota Bandung tidak akan sesuai dengan harapan.
"Kalau Kang Emil maju di Pilkada Jawa Barat maka janji-janji politik seperti LRT, cable car, tekopolis, pengentasan banjir, macet, itu kalau di bawah kepimpinan baru pengganti Kang Emil pasti cuma jadi mimpi atau sulit terealisasi," keluhnya.
Maka dari itu, Forum Warga Bandung Peduli Perubahan meminta kepada Ridwan Kamil untuk tetap fokus membangun Kota Bandung hingga masa jabatannya habis dan jika perlu maju kembali menjadi Wali Kota Bandung pada Pilkada 2018 agar janji-janji politiknya bisa diwujudkan sepenuhnya.
Reporter: Iswara N Raditya
Penulis: Iswara N Raditya