Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memastikan gugatan mereka soal batas usia calon presiden dan wakil presiden (capres dan cawapres) tidak ada kaitannya dengan dukungan capres tertentu.
Sebagian pengunjuk rasa, yang mendukung Mahkamah Konstitusi (MK) agar mengabulkan gugatan penyesuaian usia minimal calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres), mengenakan baju bergambarkan foto diri Wali Kota Solo Gibran Rakabuming.
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) berharap gugatan mereka ihwal syarat batas usia calon presiden dan wakil presiden (capres dan cawapres) dikabulkan MK. Putusan gugatan batas usia itu digelar pada Senin (16/10/2023).
Jumlah massa pengunjuk rasa di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, pada Senin (16/10/2023), semakin bertambah jelang dibacakannya putusan uji materi atas batas minimal usia capres-cawapres di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK).
Kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mulai mendatangi Gedung Mahkamah Konstitusi (MK). Kedatangan mereka untuk mendengarkan putusan uji materi atas batas usia calon presiden (capres) dan wakil presiden (wapres).
Aparat Kepolisian mulai melakukan penutupan jalan di depan Gedung Mahkamah Konstitusi. Penutupan dilakukan guna mengawal jalannya pembacaan uji materi batas usia calon presiden dan calon wakil presiden yang digelar hari ini.
Massa aksi yang mendukung dikabulkannya gugatan batas usia minimal capres dan cawapres di Mahkamah Konstitusi (MK) terlihat sudah memenuhi Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (16/10/2023).
Bivitri catat ada 7 kali MK memutus model batasan usia pejabat sebagai open legal policy. Semestinya MK tak sulit memutus uji materi usia capres-cawapres.