Indeks Kanker Paru-paru

Berikut adalah cara memperingati Hari Kanker Paru-paru Sedunia 1 Agustus 2023.

Apa tema Hari Kanker Paru-Paru Sedunia 2023 yang diperingati 1 Agustus?

Kanker paru dapat disebabkan oleh rokok, cerutu, menghirup asap rokok, terpapar zat-zat seperti asbes atau radon di rumah atau di tempat kerja.

5 Jenis kanker yang sering menyerang wanita: dari kanker payudara hingga kanker ovarium.

Dokter spesialis paru menyebutkan bahwa vape juga berisiko sebabkan kanker paru. 

Mengenal gejala kanker paru-paru dan bagaimana cara mencegah kanker paru-paru.

Kisah tentang atlet bisbol, suami bintang Hollywood yang meninggal digerogoti kanker paru-paru.

Penyebab Verawaty Fajrin meninggal dunia adalah sakit kanker paru-paru stadium 3. Vera meninggal di RS Dharmais, Minggu (21/11/2021).

Verawaty Fajrin, mantan pemain bulu tangkis yang sarat prestasi besar, meninggal dunia di usia 64 tahun.

Hari Kanker Paru Sedunia 1 Agustus 2021: sejarah dan tema peringatan.

Studi yang dilakukan di Amerika menyimpulkan bahwa kota-kota berpolusi lebih mungkin memiliki tingkat kematian Covid-19 yang tinggi.

Serbuk asbes bisa terhirup dan menumpuk di paru dan memicu kanker paru. Serbuk ini juga menyerang jaringan paru sehingga memicu kanker primer pada selaput paru.

Banyak orang yang gentar dengan kemoterapi akhirnya memilih metode pengobatan lain untuk melawan kanker.

Beberapa gangguan paru-paru di antaranya adalah flu, bronkitis, pneumonia yang disebabkan bakteri, dan penyakit lainnya seperti COPD, asma, hingga kanker.

Terdapat 2 jenis kanker paru, kanker yang dimulai di paru-paru disebut kanker paru-paru primer. Sedangkan kanker yang menyebar ke paru-paru dari tempat lain di tubuh dikenal sebagai kanker paru-paru sekunder.

Jenis makanan pemicu timbulnya penyakit kanker: susu, gula dan karbohidrat olahan, hingga minuman alkohol.

Makanan sehat untuk paru-paru yang terpapar kabut asap karhutla: mulai dari apel hingga kacang-kacangan.

Chrisye tren di google doodle hari ini dan penyakit kanker paru-paru yang menyebabkan kematiannya.

Saat ini, ada sembilan dari sepuluh orang menghirup udara tercemar. Polusi udara, membunuh tujuh juta orang setiap tahun.

Menurut data dari Globocan, angka kejadian kanker paru yang dialami oleh laki-laki di Indonesia yaitu 19,4 per 100.000 penduduk.